Konser Musik

Konser Dewa 19 di JIS Diundur hingga Februari 2023, Ini Pertimbangan Polda Metro Jaya

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Endra Zulpan mengatakan, alasan diundur adalah karena belum mengantongi izin kepolisian.

Penulis: Ramadhan L Q | Editor: Feryanto Hadi
dok rcti
Pagelaran Mega Konser Dewa 19 featuring Ari Lasso. Konser Dewa 19 di JIS resmi diundur ke bulan Februari 

Laporan Wartawan Wartakotalive.com, Ramadhan L Q

WARTAKOTALIVE.COM, KEBAYORAN BARU - Konser Dewa 19 di Jakarta International Stadium (JIS) terpaksa diundur.

Konser itu sejatinya akan digelar pada Sabtu (12/11/2022) mendatang, tetapi diundur menjadi Februrari 2023.

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Endra Zulpan mengatakan, alasan diundur adalah karena belum mengantongi izin kepolisian.

"Pertama, belum keluar rekomendasi izin dari kepolisian, rekomendasi izin penyelenggaraan acara," ujar dia, dalam keterangan yang diterima, Kamis (3/11/2022).

Namun sayangnya, kata Zulpan, panitia justru telah menjual tiket saat izin belum keluar.

Baca juga: Konser Dewa 19 Terpaksa Ditunda Karena Izin Keramaian Belum Turun Tapi Sudah Jual Tiket

"Jadi izin belum keluar, tiket sudah keluar. Sementara di acara yang mereka persiapkan itu jumlah penonton yang diperkirakan hadir itu 70 ribu," katanya.

"Dan juga tiket yang sudah terjual itu 60 ribu. Sementara izin dari Polda Metro itu belum ada terkait acara itu," sambung Zulpan.

Ia menuturkan, pengunduran acara konser Dewa 19 tersebut telah disepakati antara panitia dan manajemen grup band itu.

Dengan pengunduran tersebut, Zulpan berharap panitia dapat mempersiapkan konser secara matang.

"Itu untuk mempersiapkan pengamanan yang lebih baik karena dengan waktu yang mepet ini kita tidak ingin nanti tidak optimalnya persiapan keamanan dan keselamatan bagi penonton dikhawatirkan nanti akan ada korban karena jumlahnya (penonton) cukup banyak sehingga minta dimundurkan," kata dia.

Baca juga: Buntut Rusuh Berdendang Bergoyang, Konser Dewa 19 di JIS Ditunda, Ahmad Dhani Minta Fans Maklum

Selain itu, Zulpan mengatakan Polda Metro Jaya berkaca dari tragedi halloween Itaewon di ibu kota Seoul, Korea Selatan, Sabtu (29/10/2022) malam.

Sehingga menjadi tanda bahaya Polda Metro Jaya dalam mengeluarkan izin penyelenggaraan.

"Kami tak ingin contoh di Itaewon, Korea Selatan, gimana banyak korban," kata dia.

"Polisi memandang untuk faktor keamanan dan keselamatan bagi penonton," sambungnya.

Tak hanya itu, kasus Berdendang Bergoyang di Istora Senayan, Jakarta Pusat, yang berakhir ricuh hingga menyebabkan korban pingsan turut menjadi salah satu pertimbangan polisi belum mengeluarkan izin.

"Untuk faktor keamanan apalagi kemarin kita lihat di Istora Berdendang Bergoyang itu penontonnya yang 20 ribu aja itu banyak sekali yang pingsan. Ini (konser Dewa 19) 70 ribu dan tiket yang sudah terjual 60 ribu dalam waktu singkat," tutur dia.

Baca juga: Ahmad Dhani Siap Jalani Umrah Pertamanya, Ajak Personel Dewa 19 Beribadah di Mekkah dan Madinah

Ahmad Dhani bersama Marcello Tahitoe, Andra Ramadhan dan Yuke Sampurna disela peluncuran single baru Dewa 19 featuring Ello berjudul Juliete di Holywings Kemang, Jakarta Selatan, Rabu (30/3/2022).
Ahmad Dhani bersama Marcello Tahitoe, Andra Ramadhan dan Yuke Sampurna disela peluncuran single baru Dewa 19 featuring Ello berjudul Juliete di Holywings Kemang, Jakarta Selatan, Rabu (30/3/2022). (Wartakotalive.com/Arie Puji Waluyo)

"Tentunya diprediksi tiket sisanya akan terjual juga dalam beberapa hari ke depan kalau tidak dihentikan dulu atau diundur. Makanya sambil ini (diundur) kita persiapkan faktor keamanan tempat acaranya nanti agar tidak ada korban," sambungnya.

Ia menuturkan, pihak kepolisian serta panitia acara konser Dewa 19 sejauh ini belum membahas teknis pengamanan acara itu.

Pasalnya, detail acara hingga faktor keamanan dan keselamatan bagi penonton belum pernah dijelaskan oleh panitia.

"Kan harusnya sebelum izin dikeluarkan dari Polda memanggil panitia penyelenggara memaparkan bagaiamana konsep acara," kata Zulpan.

"Jumlah penonton kemudian bagaiamna flow-nya, kemudian dari segi pengaturan. Ini belum sempat terjadi pertemuan itu belum ada," lanjutnya. (m31)

Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved