Sejarah Jakarta

Sejarah Jakarta: Terkuak Segini Total Berat Emas Murni yang Lapisi Tugu Monas

Belum ke Jakarta kalau belum ke Monas. Tidak heran bangunan Monas sangat lekat dengan sejarah Jakarta.

Penulis: Desy Selviany | Editor: Desy Selviany
Warta Kota/henry lopulalan
Sejarah Monas di Jakarta dan berat emas pada tugu Monas mencapai 50 kilogram (kg) 

Pada tahap pertama pelaksanaan pekerjaannya dibawah pengawasan Panitia Monumen Nasional dan biaya yang digunakan bersumber dari sumbangan masyarakat.

Tahap kedua pekerjaannya masih dilakukan dibawah pengawasan panitia Monas

Hanya saja, biaya pembangunannya bersumber dari Anggaran Pemerintah Pusat c.q Sekertariat Negara RI. Pada tahap kedua ini, pembangunan mengalami kelesuan, karena keterbatasan biaya.

Tahap ketiga pelaksanaan pekerjaan berada dibawah pengawasan Panitia Pembina Tugu Nasional, dan biaya yang digunakan bersumber dari Pemerintah Pusat c.q Direktorat Jenderal Anggaran melalui Repelita dengan menggunakan Daftar Isian Proyek (DIP).

Paling ikonik di Monas ialah tugu berbentuk kobaran api yang berada di ujung bangunan tersebut. 

Disebut-sebut, tugu tersebut terbuat dari emas murni. 

Tahukah kamu, monumen berbentuk lidah api itu terbuat dari perunggu seberat 14,5 ton dengan tinggi 14 meter dan berdiameter 6 meter dan terdiri dari 77 bagian yang disatukan. 

Kemudian seluruh lidah api dilapisi lempengan emas seberat 35 kilogram, dan kemudian pada HUT ke-50 RI, emas yang melapisi lidah api itu ditambah menjadi 50 kilogram.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved