Persija Jakarta

Persija Jakarta: Imbas Tragedi Kanjuruhan, Krmencik Sempat Tak Percaya Laga Kontra Persib Dibatalkan

Krmencik menyeritakan seputar Tragedi Kanjuruhan kepada media dari negara asalnya, Republik Ceska, Sport.cz.

persija.id
Imbas Tragedi Kanjuruhan, Michael Krmencik Sempat Tak Percaya Laga Kontra Persib Dibatalkan. 

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Penyerang Persija Jakarta Michael Krmencik turun prihatin terjadinya tragedi di Stadion Kanjuruhan, Malang, Jawa Timur.

Dia sempat tak percaya peristiwa yang terjadi usai laga Arema FC kontra Persebaya Surabaya, Sabtu (1/10/2022), itu bisa terjadi dan memakan banyak korban.

Krmencik menyeritakan seputar Tragedi Kanjuruhan kepada media dari negara asalnya, Republik Ceska, Sport.cz.

"Ini adalah tragedi yang luar biasa. Ini adalah topik nomor satu di Indonesia," kata Krmencik dalam sebuah wawancara dengan Sport.cz.

Awalnya, Krmencik sempat tidak percaya saat pertama kali mendengar kabar tersebut, dan menganggap hal itu adalah lelucon.

Pada saat kejadian tersebut berlangsung, Krmencik dan para pemain Persija sedang berada di Bandung untuk menghadapi Persib di laga pekan ke-11.

Baca juga: Persija Jakarta: Striker Tim Oranye Michael Krmencik Optimistis Bakal Bisa Memerkuat Timnas Ceska

Baca juga: Striker Persija Jakarta Michael Krmencik Sempat Tak Percaya saat Tahu Tragedi Kanjuruhan

Baca juga: Liga 1 2022: Tidak Ada AKtivitas Sepak Bola, Michael Krmencik Kangen dengan Tim Oranye dan Jakmania

"Kami seharusnya memainkan pertandingan liga, kami berada di hotel. Saya sedang menunggu Kudy (Ondřej Kúdela) untuk sarapan," ujar pemain berusia 29 tahun itu.

"Saya bertemu Pelatih (Thomas) Doll di lorong, yang memberi tahu saya bahwa tidak akan ada pertandingan. Saya menjawabnya sebagai lelucon yang bagus," tutur Krmencik.

Kabar soal penangguhan pertandingan itu pun buntut dari kejadian di Stadion Kanjuruhan yang berlangsung sehari sebelum duel Perib dan Persija.

Krmencik pun mengaku sampai tak bisa berkata-kata saat ia benar-benar memastikan bahwa kejadian itu bisa memakan banyak korban.

"Dia (Doll) menyuruh saya untuk mencari (informasi) di internet. Saya mengeluarkan ponsel dari saku," ucap Krmencik.

"Saya tetap berdiri, tidak bisa berkata apa-apa. Itu memukul saya dengan keras. Saya memiliki perasaan sedih yang sama seperti ketika saya berusia delapan belas tahun dan mengetahui bahwa tiga pemain hoki Ceko meninggal dalam kecelakaan pesawat di Yaroslavl," papar Krmencik.

Untuk saat ini, Krmencik pun masih menanti gelaran Liga 1 2022/2023 untuk bisa kembali digelar.

"Liga masih ditangguhkan. Anda tidak tahu kapan permainan akan dimulai atau kapan akan berakhir. Akan ada Piala Dunia pada bulan November dan Desember, semua kompetisi di dunia harus ada jeda. Kami hanya bisa berlatih selama beberapa minggu terakhir," papar Krmencik.

"Namun Ketua Persatuan Sepak Bola Indonesia mengatakan bahwa liga akan dimulai setelah tragedi Arema diselidiki," ucap Krmencik.

Halaman
12
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved