Pilpres 2024
KIB Bantah Tetapkan Capres Tunggu Langkah PDIP, Politisi PPP: Kami Tidak Terpengaruh Blok Manapun
Bahkan, kata Awiek, KIB juga terbuka apabila PDIP dan poros Gondangdia mau bergabung.
WARTAKOTALIVE, JAKARTA - Ketua DPP Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Ahmad Baidowi mengatakan, Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) terbuka bagi partai yang hendak bergabung.
Bahkan, kata Awiek, KIB juga terbuka apabila PDIP dan poros Gondangdia mau bergabung.
Poros Gondangdia mengacu pada lokasi Kantor DPP Partai Nasdem di Jalan Gondangdia, yang disebut-sebut bakal diisi oleh Partai NasDem, Partai Demokrat, dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS).
Hal tersebut ia sampaikan dalam diskusi Polemik MNC Trijaya bertajuk 'Menebak Arah Koalisi Capres' di kanal YouTube MNC Trijaya, Sabtu (29/10/2022).
"Segala kemungkinan ada (jika PDIP mau gabung) termasuk dengan poros Gondangdia, atau poros perubahan, kalau mau gabung dengan KIB sangat terbuka."
"Karena ini politik, opsional, sangat dinamis," kata pria yang akrab disapa Awiek itu.
Baca juga: Jubir PKS: Wajar AHY Jadi Kandidat Terbaik Dampingi Anies di Pilpres 2024, tapi Aher Juga Cocok
Awiek membantah saat ini KIB belum mengeluarkan keputusan lebih lanjut, karena menunggu perkembangan dari PDIP.
Ia mengatakan, keputusan PDIP sebagai partai politik yang berdaulat perlu dihormati, karena PDIP juga memiliki hak untuk menentukan pilihannya.
"Sebenarnya PDIP bisa berangkat tanpa koalisi. Sebenarnya PDIP itu lebih mudah, tanpa harus berkoalisi mereka sudah bisa berlayar dengan sendirinya."
Baca juga: UPDATE Covid-19 di Indonesia 28 Oktober 2022: 22 Pasien Meninggal, 1.783 Orang Sembuh, 3.015 Positif
"Namun demikian kita menghormati itu, dan KIB tidak terpengaruh oleh blok manapun."
"Meskipun sebagai partai koalisi tentu kalaupun ada yang bergabung dengan KIB, tentu kita membuka, tangan terbuka, silakan saja yang mau gabung," paparnya. (Gita Irawan)
