Pilpres 2024

Jokowi Ingatkan Jangan Sembrono Deklarasi Capres, Surya Paloh Cuek: Anies Punya Jam Terbang Tinggi

Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh mengatakan, dirinya tak tersinggung dengan ucapan dari Jokowi.

Editor: Feryanto Hadi
Kompas.com
Ilustrasi: Presiden terpilih Joko Widodo dan Surya Paloh. Surya Paloh mengaku tak tersinggung dengan pidato Presiden Joko Widodo di acara Golkar 

WARTAKOTALIVE, JAKARTA - Ucapan Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang mewanti-wanti Partai Golkar agar tak sembrono mendeklarasikan calon presiden 2024 dinilai bentuk sindiran kepada Ketua NasDem Surya Paloh yang datang pada acara yang sama.

Jokowi, pada saat diberi kesempatan berpidato, sempat menyinggung soal pencapresan.

Jokowi meminta kepada Golkar agar hati-hati dalam memilih calon presiden yang akan diusung.

Banyak pihak mengkaitkan pernyataan Presiden Jokowi itu, dengan keputusan Partai NasDem mendeklarasikan Anies Baswedan sebagai capres.

Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh mengatakan, dirinya tak tersinggung sama sekali dengan ucapan dari Jokowi.

Surya Paloh menilai, nasihat yang disampaikan Jokowi pada HUT ke-58 Partai Golkar, baik.

"Saya pikir itu kan nasihat Pak Jokowi ya kepada Partai Golkar, ya tergantung Partai Golkar lah."

Baca juga: Surya Paloh Ingin Pemilu 2024 Lahirkan Pemimpin Berkualitas, Bukan Sekadar Cari Kekuasaan

"Saya pikir itu nasihat yang baik ya," kata Surya Paloh di NasDem Tower, Gondangdia, Jakarta, Sabtu (22/10/2022).

Surya Paloh juga menilai, pesan Jokowi itu bukan sindiran untuk NasDem.

Menurut Paloh, NasDem juga tak sembrono dalam mendeklarasikan Anies Baswedan sebagai capres yang diusung di Pilpres 2024.

"Enggak (bukan sindiran). Kita enggak sembrono, bagaimana itu sindiran," ucap Paloh.

Paloh pun menyebut, keputusan Partai NasDem mendeklarasikan Anies karena memiliki jam terbang tinggi di pemerintahan.

Baca juga: Surya Paloh: Enggak Ada yang Salah dengan Anies Baswedan, Cuma Enggak Disukai Aja

Ia juga menilai, nasihat Jokowi itu ditujukan untuk partai pimpinan Airlangga Hartarto, dan bukan sindiran bagi Partai NasDem.

"Makanya NasDem pilihnya Anies Baswedan, ya memiliki jam terbang yang tinggi lah. Di mata NasDem, kan ada subyektifitas ada objektivitas."

"Mungkin pikiran daripada Pak Jokowi ya, kan sarannya kepada Golkar, kawan-kawan di Golkar, ya kalau memilih calon presiden ya pilihlah yang pas, tepat, untuk Golkar," bebernya.

Baca juga: Kasus Gagal Ginjal Akut pada Anak Melonjak, Jokowi Minta Pengawasan Industri Obat Diperketat

Sumber: Tribunnews
Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved