Berita Ekonomi

Pencet Bel di NYSE, Luhut Binsar Pandjaitan: Biasanya Selebriti Dunia dan Eksekutif Global

Menko Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan mengaku bangga bisa menekan bel New York Stock Exchange (NYSE). 

Penulis: Desy Selviany | Editor: Desy Selviany
Luhut Binsar Pandjaitan
Menko Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan mengaku bangga bisa menekan bel New York Stock Exchange (NYSE). 

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Menko Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan mengaku bangga bisa menekan bel New York Stock Exchange (NYSE). 

Bel tersebut biasanya hanya dipencet oleh eksekutif perusahaan ternama atau selebriti.

Momen Luhut Binsar Pandjaitan yang menekan bel NYSE dibagikan di akun instagramnya Kamis (22/9/2022). 

Kata Luhut, peristiwa pemencetan bel NYSE dilakukannya Rabu (21/9/2022) saat kunjungan kerja ke Amerika Serikat.

Luhut Binsar Pandjaitan mengaku terkesan dengan momen di NYSE. Menurutnya, hal itu menjadi pengalaman yang tidak terlupakan.

Dalam video yang dibagikan, terlihat Luhut Binsar Pandjaitan berdiri di tengah podium. Di sampingnya berdiri Duta Besar Indonesia untuk Amerika Serikat dan para delegasi. 

Di belakang Luhut juga terdapat bendera merah putih, lambang garuda, dan G20 yang terpajang di dinding podium.

"Untuk pertama kali nya saya berkesempatan menekan bel New York Stock Exchange (NYSE) tepat pada pukul 09.30 waktu New York bersama dengan Duta Besar Indonesia untuk Amerika Serikat dan para delegasi," jelas Luhut.

Luhut menjelaskan, biasanya mereka yang berdiri di atas podium penekanan bel ini adalah sosok eksekutif perusahaan atau bahkan selebriti ternama dunia.

Namun kali ini kesempatan itu diberikan kepada seorang mantan prajurit lulusan Lembah Tidar yang mendapatkan kehormatan luar biasa tersebut.

Baca juga: Hacker Bjorka Bilang Luhut Belum Divaksin Booster, Juru Bicara Bantah

Kata Luhut, penekanan bel ini menandai dimulainya transaksi "stock market" dunia yang nilainya kira-kira mencapai US$ 20 milyar dalam setiap hari perdagangannya.

Selain itu, penekanan bel ini juga disaksikan setidaknya 170 juta pasang mata di seluruh dunia. 

Seremonial yang digelar tepat menghadap ke lantai perdagangan utama "big board" ini rutin diadakan oleh NYSE setidaknya sejak 1995. 

Selebrasi ini dilakukan untuk mengajak banyak perusahaan agar berlomba-lomba mencatatkan saham mereka di NYSE, atau sekedar untuk merayakan hari jadi perusahaan dan mempromosikan produk baru mereka. 

Selebrasi ini juga ditunggu karena sejumlah perusahaan akan diliput langsung oleh berbagai stasiun televisi yang langganan meliput secara langsung “The Opening Bell”. 

Tak tanggung-tanggung, diperkirakan nilai jual acara ini mencapai US$ 2,5 juta per tahunnya atau bahkan lebih.

Luhut menyebut, secara historis, momen ini adalah ikon pembukaan dan penutupan perdagangan yang luar biasa sekaligus juga menjadi pengalaman yang amat berkesan bagi saya pribadi. 

Luhut juga berharap masyarakat Indonesia ikut merasakan kebanggaan karena hari ini dapat melihat bendera merah putih berkibar di sudut-sudut NYSE dan juga halaman depan kantor mereka yang megah ini. 

Purnawirawan TNI itu juga berharap semoga momentum ini menjadi tonggak kebangkitan perekonomian bangsa ini, dimana ke depannya akan banyak perusahaan Indonesia semakin diperhitungkan di pasar global.

 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved