Muncul Wacana Pencopotan Kapolri, JARI 98 Klaim Ada yang Mempolitisasi, Siapa?

Adanya wacana pencopotan Kapolri Jenderal Listyo Prabowo, langsung ditanggapi Jaringan Aktivis Reformasi Indonesia (JARI 98).

Editor: PanjiBaskhara
HO
Kadiv Propam Polri Irjen Pol Irjen Ferdy Sambo bersama ajudannya Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat. 

WARTAKOTALIVE.COM - Munculnya wacana Kapolri Jenderal Sigit Listyo Prabowo dicopot menghebohkan publik.

Wacana pencopotan Kapolri ini langsung ditanggapi Jaringan Aktivis Reformasi Indonesia (JARI 98).

Diduga, wacana itu mencuat ke publik lantaran hingga saat ini belum ada tersangka di hari ke-14 kematian Brigadir J

Ketua Presidium JARI 98, Willy Prakarsa menuding ada pihak yang menunggangi isu tersebut.

Baca juga: VIDEO Aksi Seribu Lilin Demi Keadilan Brigadir J di Bundaran HI

Baca juga: Prihatin Kasus Brigadir J, Sejumlah Warga Gelar Aksi Seribu Lilin di Bundaran HI

Baca juga: Kematian Brigadir J Timbulkan Polemik, Pengamat: Kesalahan Polri Tak Buka Hasil Autopsi secara Jelas

Tujuannya untuk mempolitisasi dan giring narasi pencopotan Kapolri.

"Ada yang berusaha mempolitisasi isu pencopotan Kapolri"

"Isunya jadi melebar dan liar, kami yakin ada penumpang gelapnya," tegas Willy Prakarsa, hari ini.

Menurutnya, Presiden RI Joko Widodo memiliki hak preogratif penuh.

Dimana untuk mengangkat dan mencopot menterinya, begitu pula dengan Panglima TNI dan Kapolri.

Sementara itu, soal instruksi Jokowi ke Kapolri agar mengusut tuntas kasus penembakan langsung direspon cepat.

Ia yakini tim khusus bentukan Wakapolri Komjen Gatot Eddy Pramono akan bekerja maksimal, urai fakta yang sebenarnya.

"Kita tunggu saja hasilnya, nanti juga akan dipublikasikan oleh Kadiv Humas Mabes Polri beserta jajaran."

"Publik juga tidak bodoh dan tak mudah terprovokasi dengan isu yang digaungkan tersebut," ucapnya, Jumat (22/7/2022).

Sebab, kata dia, Kapolri itu adalah sosok yang humanisme.

Namun tegas, dan sukses dalam menjalankan kewajibannya serta melaksanakan UU Polri Nomor 2 Tahun 2002.

"Kami yakin Kapolri akan tuntaskan kasus ini, tidak ada yang ditutup-tutupi."

"JARI 98 akan beri support dan motivasi penuh kepada Kapolri dan tim khusus yang tengah bekerja," sebutnya.

Dia kembali mengingatkan agar publik tidak terprovokasi oleh pihak-pihak yang ingin cari kesempatan dalam kesempitan, saat tim khusus berjuang keras mengurai kasus Duren Tiga jadi terang benderang.

"Kapolri cepat mendengarkan aspirasi masyarakat, kemarin sudah langsung nonaktifkan Kadiv Propam, disusul Karo Paminal dan Kapolres Jaksel."

"Jadi kami yakin Kapolri bisa tuntaskan dengan cepat, terang dan terbuka," ucapnya. 

(Wartakotalive.com/CC)

Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved