Ruang Terbuka Hijau
Pemkab Karawang Gelontorkan Rp 6 Miliar untuk Bangun RTH di Bundaran Badami & RTH di Rengasdengklok
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Karawang berencana membangun Ruang Terbuka Hijau (RTH) pada tahun 2022.
Penulis: Muhammad Azzam | Editor: Sigit Nugroho
WARTAKOTALIVE.COM, KARAWANG - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Karawang berencana membangun Ruang Terbuka Hijau (RTH) pada tahun 2022.
Dana yang dialokasikan untuk membangun RTH sebesar Rp 6 miliar.
Kepala Bidang Pertamanan pada Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan Pemkab Karawang, Dede Pramiadi Asmara, mengatakan bahwa pembangunan RTH tersebut terbagi menjadi dua prioritas.
Dua prioritas itu adalah melanjutkan pengerjaan pembangunan RTH di Bundaran Badami dan pembangunan RTH di Rengasdengklok.
Baca juga: Setelah Tutup Alun-Alun, Pemkot Tangerang Tutup Taman dan RTH Guna Tekan Penyebaran Omicron
Baca juga: Hari Ini, Minggu Seluruh RTH Taman dan Hutan Kota di Jakarta Dibuka Kembali untuk Warga Ibu Kota
Baca juga: Minggu Besok Seluruh RTH Taman dan Hutan Kota di DKI Jakarta Dibuka Kembali
"Untuk RTH di Badami, anggarannya Rp 1,9 miliar, karena memang prosesnya sendiri sudah 85 persen. Jadi, tinggal kami bereskan sisanya," kata Dede, Jumat (8/7/2022).
Untuk pembangunan RTH di Rengasdengklok direncanakan akan menelan biaya total Rp 8 miliar.
Namun, penganggarannya dilakukan secara bertahap.
BERITA VIDEO: Salat Hari Raya Idul Adha akan dipusatkan di Masjid Raya Bogor
"Untuk anggaran keseluruhan pembangunan RTH di Rengasdengklok itu yang dibutuhkan sekitar Rp 8 miliar, tetapi tahap awal batu Rp 4,1 miliar dahulu," ujar Dede.
Nengenai perawatan RTH, Dede berharap masyarakat ikut serta dalam merawat RTH yang ada di Kabupaten Karawang.
Kehadiran RTH ini selain untuk memperindah kota, juga dapat menjadi salah satu sumber serapan air kota.
:Kami juga enggak bisa merawat sendiri, masyarakat juga harus ikut serta merawat ruang terbuka hijau yang ada di Kabupaten Karawang ini. Jadi, ayo kita bangun dan rawat bersama, untuk menuju Kabupaten Karawang yang lebih asri lagi," tutur Dede.