Irma Suryani Sesalkan Anggota DPR RI Semprot Pejabat Kementan Terkait PMK

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA Pernyataan yang disampaikan anggota Komisi IV DPR RI Riezky Aprilia terhadap Dirjen Peternakan dan Kesehatan Hewan Kementerian Pertanian Nasrullah belakangan menjadi perhatian publik.

Pemerhati pangan Irma Suryani Chaniago menyesalkan pernyataan ‘masak mesti diinjak’ yang dilontarkan, dinilai sangat berlebihan dan tidak pantas keluar dari mulut Riezky.

"Saya kira tidak pantas dia berbicara seperti itu. Sekarang kita lihat, gimana Kementan mau bergerak cepat, wong kerjanya aja terhambat anggaran," ungkap Irma, Selasa (5/7/2022).

Baca juga: Hendak Dipotong, Sapi Kurban di Cipinang Bali II Mengamuk Seruduk Sepeda Motor, Warga Kewalahan

Menurut politisi dari Partai Nasdem itu, anggaran Kementan yang saat ini mmencapai Rp 14 triliun dinilai kurang maksimal dalam mengendalikan penyakit mulut dan kuku (PMK).

Pasalnya anggaran itu harus digunakan juga untuk kebutuhan lain seperti peningkatan produktivitas, pengadaan alsintan, pembuatan vaksin maupun kebutuhan lain yang berkaitan dengan pertanian.

"Banyak yang harus diurus tapi anggaran hanya 14 triliun. Bayangkan saja uang sebesar itu yang digunakan untuk mengurus pertanian seluruh Indonesia," katanya.

Selain itu Menteri Pertanian Syahrul Yasin Lumpo (SYL) sudah bekerja maksimal dalam menangani PMK termasuk dengan melakukan penyemprotan disinfektan secara serentak di seluruh Indonesia.

Kementan juga mengupayakan pemutusan rantai PMK dengan cara memperketat lalu lintas hewan ternak di perbatasan antar provinsi, pengobatan dan vaksinasi secara merata di seluruh Indonesia.

"Jadi jangan karena ada wabah, kita kemudian menyalahkan kerja satu pihak. Ingat ya, PMK ini harus menjadi perhatian bersama," katanya.

Baca juga: Berkolaborasi dengan Kementan, Menteri BUMN Erick Thohir Siap Atasi Cepat Wabah PMK Hewan Ternak

Irma pun menyoroti kritikan DPR terhadap proyek Food Estaste yang dinilainya sudah berkembang pesat lantaran hasil produksinya didistribusikan ke sejumlah wilayah di Jabodetabek.

"Banyak produksi pertanian yang kita konsumsi hasil food estate. Jadi jangan dikira program ini program gagal," katanya.

Sebelumnya video anggota Komisi IV DPR RI Riezky Aprilia semprot Dirjen Peternakan dan Kesehatan Hewan Kementerian Pertanian Nasrullah belakangan viral di media sosial.

Hal ini dikatakan Riezky dalam RDP bersama Eselon 1 Kementan, Dirut Perum Bulog, Dirut PIHC dan Dirut RNI saat membahas anggaran PMK 4,4 triliun dan persiapan Idul Adha, 8 Juni 2022.

Riezky mempertanyakan penanganan PMK yang dilakukan Kementan tidak sesuai harapan. Ia pun memakai kata-kata 'masak mesti diinjak' agar Kementan menjalankan rekomendasi Komisi IV.