Idul Adha

Antisipasi Wabah PMK, Pemkot Jaksel Bentuk Posko Terpadu Hingga Distribusi Obat

Pemerintah Kota Jakarta Selatan membentuk posko terpadu untuk mengantisipasi ditemukan penyakit mulut dan kuku (PMK).

Penulis: Ramadhan L Q | Editor: Dian Anditya Mutiara
Instagram @aniesbaswedan
Gubernur Anies Baswedan melepas 865 Petugas Pemeriksa Kesehatan Hewan dan Daging Kurban menjelang Idul Adha 1443 H, Senin (4/7/2022) 

"Yang telah menginisiasi kegiatan ini dalam rangka antisipasi bahaya PMK pada hewan ternak dan hewan kurban, serta cara-cara bagaimana untuk mencegahnya," kata dia. (M31)

- Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria menyambut baik kehadiran vaksin untuk pencegahan penyakit mulut dan kuku (PMK) yang menyerang hewan berkuku belah.

Pasalnya, merebaknya kasus tersebut di berbagai daerah Indonesia telah mengkhawatirkan masyarakat, karena sebentar lagi umat muslim akan merayakan Hari Raya Idul Adha atau kurban.

“Vaksin PMK sekali lagi kami bersyukur bahwa sudah ada vaksin PMK pertama,” kata Ariza di Balai Kota DKI, Rabu (15/6/2022).

Baca juga: Komunitas LGBT Mengatasnamakan Jajaka Indonesia Ini Nyaris Gelar Pesta Gay di Vila Puncak Bogor

Ariza memastikan, kebutuhan hewan kurban saat Hari Raya Iduladha juga dalam keadaan aman, meski di berbagai daerah terdapat wabah PMK.

Selain itu, harga hewan kurban dijamin terjangkau demi menjaga daya beli masyarakat.

“Jadi itu sudah melalui sebuah proses agar distribusi pemasokannya sesuai ketentuan, dan harus dikarantina terlebih dahulu,” ucap mantan anggota DPR RI Fraksi Gerindra ini.

Seperti diketahui, vaksin hewan ternak khusus penyakit mulut dan kuku (PMK) telah tiba di Tanah Air, Minggu (12/6/2022).

Vaksin yang spesifik (homolog) dengan kasus yang terjadi di Indonesia ini dikirim langsung dari Prancis melalui Bandara Soekarno-Hatta di Tangerang.

“Tentu ini hal yang sangat menggembirakan bagi kami, karena upaya yang kita siapkan berjalan sesuai jadwal,” ujar Kepala Biro Humas dan Informasi Publik Kementan, Kuntoro Boga Andri yang dikutip dari Kompas.com.

“Sesuai janji Kami vaksin akan tiba di minggu kedua Juni 2022,” imbuhnya.

Baca juga: Pengguna Aplikasi WhatsApp Kini Bisa Transfer Data dari Android ke iPhone, Ini Penjelasan Lengkapnya

Terkait jumlah vaksin PMK yang datang, Kuntoro menyebutkan tahap pertama masuk karena keterbatasan cargo pesawat, baru sejumlah 10.000 dosis vaksin.

Selanjutnya, Kuntoro menambahkan secara keseluruhan vaksin akan tiba kembali dalam tiga hari ke depan, dengan total 800.000 dosis.

Nantinya, vaksin akan didistribusikan sesuai kebutuhan daerah dengan memperhatikan peta sebaran penyakit yang terjadi saat ini.

Adapun skema penggunaan vaksin PMK ini, nantinya disuntikkan pada hewan sehat yang belum terkena PMK, namun berada di wilayah zona merah atau tertular.

Baca juga: Ukraina Kewalahan Hingga Merugi Berperang dengan Rusia, Volodymyr Zelenskiy Butuh Senjata Anti-Rudal

Halaman
123
Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved