Piala AFF U19
Alfriyanto Nico Ingin Banyak Komunikasi dengan Rekan Timnas Indonesia U19 saat Melawan Brunei
Penyerang Timnas Indonesia U19 Alfriyanto Nico Saputro ingin memperbanyak komunikasi dengan rekannya saat di lapangan.
Penulis: Abdul Majid | Editor: Valentino Verry
Untuk itu, Shin Tae-yong meminta kepada para pendukung Timnas Indonesia untuk tak lagi menyalakan petasan dan flare.

“Pertama-tama saya ucapkan terima kasih kepada para fans karena sudah bekerja keras untuk beri dukungan kepada Timnas,” katanya.
“Tapi flare di akhir pertandingan itu ya mengurangi fokus para pemain kami,” ujarnya.
“Jadi saya mohon untuk tidak dilakukan lagi, apalagi dari FIFA juga memberikan sanksi besar,” imbuhnya.
“Jadi saya mohon untuk mengubah budaya dari fans sedikit demi sedikit,” lanjut Shin Tae-yong.
Usai mengetahui Shin Tae-yong menyoroti adanya pembakaran flare di Stadion, suporter fanatik Timnas Indonesia, Ultras Garuda Indonesia (UGI) memberikan surat klarifikasi kepada PSSI.
Pasalnya, flare terlihat banyak yang menyala dari Tribun Selatan Stadion Patriot – tempat Ultras Garuda Indonesia berkumpul.
Surat klarifikasi tersebut menuliskan lima poin yakni
1. Insiden pembakaran flare terjadi oleh oknum yang masuk di tribun kami
2. Sebelum pertandingan dimulai, jauh sebelumnya kami sudah memberikan pemberitahuan dan himbauan kepada anggota baik melalui pesan grup WhatsApp maupun secara langsung sebelum match dimulai.
3. Saat terjadi pembakaran flare kami langsung menindak oknum tersebut
4. Korlap kami membantu pihak keamanan untuk mengamankan lokasi di pintu masuk dan men-sweeping flare.
5. Bukti bahwa kami sangat kooperatif membangun komunikasi intens dengan pihak keamanan.
Pada akhir surat yang ditandatangani Rifky Choirudin, 3 Juli 2022, Ultras Garuda memohon maaf atas adanya insiden pembakaran flare yang dilakukan oleh oknum yang tidak bertanggung jawab di Tribun Selatan.