Berduka atas Meninggalnya Dua Bobotoh, Persib Tetap Targetkan Gelar Juara Grup C Piala Presiden 2022

WARTAKOTALIVE.COM, BANDUNG - Persib Bandung akan menghadapi Bhayangkara FC pada laga lanjutan Grup C Piala Presiden 2022 di Stadion Si Jalak Harupat Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Selasa (21/6/2022) pukul 20.30 WIB. 

Duel itu menjadi pertandingan terakhir skuad Maung Bandung di Grup C untuk mencari tiket ke perempat final.

Jelang duel itu, bek tengah Persib Bandung, Achmad Jufriyanto, berharap insiden meninggalnya dua Bobotoh terulang.

Dua Bobotoh yang meninggal itu adalah Asep Ahmad Solihin (29 tahun) dan Sofian Yusuf (19 tahun).

Kedua Bobotoh itu meninggal saat Persib melawan Persebaya Surabaya di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Kota Bandung, Jawa Barat, pada Jumat (17/6/2022).

Baca juga: Incar Tiket Perempat Final Piala Presiden 2022, Persib Bandung Tampil Waspada Saat Lawan Bhayangkara

Baca juga: Buntut Meninggalnya 2 Bobotoh, Laga Bhayangkara vs Persib di Stadion Si Jalak Harupat Tanpa Penonton

Baca juga: Incar Tiket Perempat Final Piala Presiden 2022, Persib Bandung Tampil Waspada Saat Lawan Bhayangkara

"Semoga ke depannya (kejadian) itu tidak terulang. Sebab yang dirugikan adalah kita semua," kata Jufriyanto dikutip dari persib.co.id.

Pemain yang akrab dipanggil Jupe itu berujar bahwa dukungan suporter di lapangan sangat dibutuhkan semua tim, termasuk Persib.

"Pemain ingin bermain di hadapan suporter yang sudah lama tidak bisa dilakukan. Selain itu, Bobotoh juga sudah lama tidak datang ke stadion," ujar Jupe.

Jupe menyebut, seluruh pemain dan staf berduka atas kejadian tersebut.

Namun, itu tak lantas membuat Persib mengurangi keinginannya untuk memenangi pertandingan melawan Bhayangkara.

"Sedikit banyak terganggu. Tetapi, kami sebagai pemain punya tujuan yang harus digapai," ucap Jupe.

BERITA VIDEO: Rakernas II PDI Perjuangan Desa Kuat, Indonesia Maju dan Berdaulat. Umumkan Bakal Capres?

"Kami memiliki target yang harus diraih, yaitu keluar sebagai juara grup. Tujuan kami tetap sama," tutur kapten Pangeran Biru tersebut.

Waspada

Sementara itu, kemenangan atas Bhayangkara menjadi target yang didapatkan, agar Persib bisa menyelesaikan Grup C sebagai juara grup. 

Saat ini, Persib memuncaki klasemen sementara Grup C dengan empat poin.

Posisi kedua ditempati Bhayangkara FC dengan raihan empat poin juga.

Persib dan Bhayangkara akan melenggang ke babak perempat final jika pada pertandingan lainnya, yakni antara Bali United dan Persebaya Surabaya berakhir imbang.

Pada laga kontra Bhayangkara nanti, Pelatih Persib Bandung, Robert Rene Alberts, mengatakan skuad asuhannya akan tampil penuh waspada.

Pelatih Persib Bandung Robert Rene Alberts mengatakan bahwa The Guardian, julukan Bhayangkara FC, merupakan tim yang kuat.

Hal itu terlihat dari penampilannya saat mampu meraih kemenangan 2-1 atas Bali United beberapa waktu lalu.

"Bhayangkara FC adalah tim yang kuat. Mereka punya pemain dengan kualitas individual yang baik dan bisa bermain secara kolektif. Mereka bisa memenangi pertandingan dengan kemampuan spesial, seperti melalui situasi set piece," kata Robert.

Saat ini, Persib ada di dalam situasi yang tidak menguntungkan, karena beberapa pemain absen.

Pangeran Biru kehilangan kiper utamanya Teja Paku Alam, Victor Igbonefo, dan Ciro Alves.

Ketiga pemain itu mengalami cedera patah tulang.

Selain itu, pertahanan Persib juga akan kehilangan Nick Kuipers karena cedera lutut. 

Oleh karena itu, Robert menyiapkan skema rotasi agar kekuatan tim tetap terjaga.

Namun, rencana itu juga akan dipengaruhi atas hasil di pertandingan antara Bali United dan Persebaya Surabaya malam ini. 

"Jika hasil di pertandingan antara Bali United dan Persebaya berakhir imbang, kami akan secara otomatis lolos ke perempatfinal. Oleh karena itu, kami juga bisa menurunkan line-up berbeda demi bisa mengistirahatkan pemain dan memberi para pemain muda kesempatan untuk bermain," tutur Robert.

Sementara itu, Pelatih Bhayangkara FC, Widodo Cahyono Putro, yakin Persib akan tetap tampil dengan kuat.

Sebab, Persib memiliki sejumlah pemain lain yang memiliki kualitas sama baiknya.

"Pasti Persib sudah menyiapkan pemain lain, begitu juga dengan kami. 31 pemain yang dibawa ke Bandung," kata Widodo.

"Semua pemain Bhayangkara harus siap. Pertandingan akan tetap 11 versus 11. Jadi, itu (absennya beberapa pemain Persib) enggak ada keuntungannya buat kami," ujar Widodo.