Jenazah Eril Ditemukan, Tersangkut di Sekitar Bendungan Engehalde

"Inilah ladang amal yang a Eril sembunyikan selama ini dan inilah yang menjadi amal jariyah untuk a Eril. A Eril selalu menutup kebaikannya dan sekarang Allah sendirilah yang menunjukkan kepada dunia betapa hebat dan sholehnya sosok A Eril," tulis @caca.chan.

"A Eril surga Allah buat kamu, Amin ya Allah," tulis @thyasethyaa.(m27)

Baca juga: Jenazah Eril Ditemukan di Bendungan Engehalde, Ibunda: DNA Identik Dengan Saya

Pencarian tanpa batas waktu

Di sisi lain, Duta Besar RI untuk Swiss, Muliaman Hadad, sebelumnya menyebut bahwa otoritas Swiss berkomitmen untuk melakukan pencarian Emmeril Khan Mumtadz atau Eril tanpa batas waktu.

Diketahui, Eril yang merupakan putra sulung Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dilaporkan hilang saat berenang di Sungai Aare, Bern, Swiss pada Kamis (26/5/2022) waktu setempat.

Hingga hari ke-12 hilangnya Eril, pencarAian masih dilakukan namun belum juga membuahkan hasil.

"Kepolisian Swiss terus melakukan pencarian Eril dan itu merupakan komitmen mereka. Upaya pencarian akan terus dilakukan, tanpa batas waktu, hingga Eril ditemukan," kata Muliaman dalam konferensi pers secara daring, Senin (6/6/2022).

Muliaman mengungkapkan, pihak kepolisian akan terus menyampaikan perkembangan dan selalu berkoordinasi KBRI mengenai pencarian Eril setiap harinya.

Menurut Muliaman, pihak kepolisian setempat terbuka dengan proses pencarian Eril.

"Jadi, saya sampaikan lagi bahwa pencarian akan terus berlangsung sampai ketemu," ujar Muliaman.

Adapun proses pencarian Eril hingga kini masih terus dilanjutkan oleh pihak kepolisian Bern, Swiss.

Dengan metode baru tersebut akan semakin mempermudah dan mempercepat ditemukannya Eril.

Namun, metode terbaru itu sangat bergantung pada sejumlah faktor yang ada di Sungai Aare.⁣⁣

Baca juga: Jenazah Eril Ditemukan di Bendungan Engehalde, Ibunda: DNA Identik Dengan Saya

Baca juga: Jenazah Eril Sudah Diterima Pihak Keluarga yang Menunggu di Bern, Segera Diterbangkan ke Indonesia

"Polisi menyatakan akan terus melakukan pencarian, polisi telah mengerahkan petugas khusus yang memiliki keahlian pencarian di Sungai Aare dan menggunakan beragam metode dalam misi pencarian," jelas Muliaman.

Sejak awal, ketika mendapat laporan pertama dari warga, pihak kepolisian bersiap menuju lokasi kejadian.

"Dukungan yang diberikan pemerintah Swiss sangat membantu dan atas nama pemerintah Indonesia, saya mengucapkan terima kasih atas dukungan tinggi dari pemerintah lokal dan bahkan pemerintah pusat Swiss," papar Muliaman.

Artikel ini telah tayang di Tribuntangerang.com