Pemecatan M Taufik
Aneh, M Taufik Masih Berstatus Anggota DPRD DKI Jakarta Meski Sudah Dipecat dari Partai Gerindra
Karier M Taufik di Partai Gerindra akhirnya berakhir. Perjuangannya pupus untuk membesarkan partai. Tapi, M Taufik tetap jadi Anggota DPRD DKI.
Penulis: Junianto Hamonangan | Editor: Valentino Verry
Seperti diketahui, Majelis Kehormatan Partai (MKP) Partai Gerindra memecat M Taufik, karena dianggap tak loyal dan kekalahan Prabowo Subianto di DKI Jakarta pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019.

"Saudara M Taufik selaku kader Gerindra, dalam kedudukannya sebagai unsur pimpinan pada kepengurusan DPD Partai Gerindra DKI Jakarta, serta pada DPRD DKI Jakarta dari Fraksi Gerindra."
"Nyatanya telah gagal dalam menjalankan amanah partai terkait dengan kalahnya perolehan suara pasangan Prabowo-Sandi di DKI Jakarta pada Pilpres 2019," kata Wakil Ketua Majelis Kehormatan atau Mahkamah Partai Gerindra Wihadi Wiyanto, kepada wartawan, Selasa.
Wihadi melanjutkan, di bawah kepemimpinan M Taufik, Gerindra justru tidak memiliki kantor tetap DPD DKI Jakarta. tidak seperti kantor DPD lainnya.
"Kita partai besar, masa kantornya pindah-pindah?"
Baca juga: Warga Gombol Paya Kalideres Senang Bakal Dibangun Taman Maju Bersama dari Lokasi Pembuangan Sampah
"Sedangkan DPD-DPD yang lain sudah mempunyai kantor, itu salah satu ketidakloyalannya," ucapnya.
Wihadi memastikan Gerindra akan memproses pergantian antar-waktu (PAW) M Taufik sebagai anggota DPRD DKI.
"Semuanya ada mekanisme ya, PAW kan semua ada mekanisme, ada proses adminstrasi semuanya."
"Tapi keputusan Majelis Kehormatan Partai hari ini adalah pemecatan," tegasnya.
Dianggap Tak Loyal
Partai Gerindra memecat M Taufik sebagai anggota.
Pemecatan itu berdasarkan hasil rapat Majelis Kehormatan Partai (MKP) Gerindra yang digelar pada Selasa (7/6/2022) hari ini.
"MKP yang ini saya ada lima majelisnya sepakat untuk memutus Saudara Taufik memecat sebagai kader Gerindra, mulai keputusan itu disampaikan pada hari ini," kata Wakil Ketua Mahkamah Partai Gerindra Wihadi Wiyanto di Kantor DPP Gerindra, Jakarta Selatan, Selasa.
Wihadi mengungkapkan, pada hari ini Majelis Kehormatan Partai Gerindra menggelar sidang terkait Taufik.
Dia menyebut sidang hari ini merupakan lanjutan, usai MKP memanggil Taufik pada 21 Februari 2022.