Viral Media Sosial
Diviralkan sebagai Hotel Angker, Begini Kesaksian Warga saat Menginap di Hotel Niagara Malang
Seorang netizen menceritakan pengelola hotel pernah mengembalikan jam tangannya yang tertinggal di kamar hotel.
Penulis: Desy Selviany | Editor: Feryanto Hadi
Hotel yang berlokasi di pinggir jalan raya ini memiliki ruang pertemuan yang biasa digunakan untuk rapat dan seminar dengan kapasitas 50-75 orang.
Kini, demi mengikuti perkembangan jaman, pemesanan dilakukan menggunakan aplikasi.
Aplikasi penginapan online ini didapat dari kerjasama dengan pihak ketiga.
Tujuannya tak lain untuk membantu memasarkan hotel.
"Kerja sama dengan pihak ketiga untuk membantu memasarkan hotel, karena skrng jamannya memesan secara aplikasi," uajr Ongko.
Rencananya, kedepan Ongko akan berusaha meningkatkan daya guna hotel dengan membuatkan lift baru.
Ongko menambahkan tidak akan menjual hotel ini karena bangunan ini merupakan warisan peninggalan dari sang Ayah.
Ongko berharap, Hotel Niagara dapat menjadi warisan masa lalu yang patut dipertahankan sebagai satu diantara destinasi daerah Lawang, Malang.