Pemilu 2024
Bawaslu Bakal Gandeng Anak Muda Jadi Konten Kreator untuk Lawan Hoaks Soal Pemilu 2024
Menurutnya, dengan memaksimalkan peran anak muda dalam platform digital, dapat membantu demokrasi Indonesia semakin baik.
WARTAKOTALIVE, JAKARTA - Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) bakal menggandeng konten kreator, untuk menyebarkan literasi kepemiluan via platform digital.
Anggota Bawaslu Lolly Suhenty mengatakan, upaya ini dilakukan dalam rangka menyebarkan informasi benar secara masif, guna mencegah tersebarnya berita bohong perihal kepemiluan.
Sebab, menurutnya menurunkan atau menutup konten informasi bohong tidak bisa menyelesaikan akar persoalan.
Baca juga: DAFTAR Lengkap PPKM Jawa-Bali Hingga 6 Juni 2022: Jakarta Level 1, Pamekasan Tertahan di Level 3
Upaya tersebut hanya sebagai tindakan cepat semata, sehingga konten edukasi terkait kepemiluan juga perlu digencarkan.
"Kenapa berita hoaks menyebar? Karena memang berita benar itu tidak tersebar."
"Maka itu kita akan lakukan percepatan untuk menyebarkan berita benar tersebut," terang Lolly di laman Bawaslu, Selasa (24/5/2022).
Baca juga: Wamenkes: Bila Penularan Covid-19 Kurang dari Satu Selama Enam Bulan, PPKM Tak Perlu Diupdate Lagi
Menurutnya, dengan memaksimalkan peran anak muda dalam platform digital, dapat membantu demokrasi Indonesia semakin baik.
"Di tangan mereka bisa menahan informasi bohong dan bisa menyebarkan berita yang benar."
"Maka itu, salah satu fokus kami kali ini adalah memberdayakan jari teman-teman muda itu," tuturnya.
Baca juga: Luhut Dapat Tugas Lagi dari Jokowi, Kali Ini Diperintahkan Bereskan Masalah Kelangkaan Minyak Goreng
Berkenaan dengan itu, Bawaslu akan menggandeng platform sosial media seperti Facebook, Twitter, WhatsApp, Instagram, dan platform digital lainnya, untuk menyediakan informasi edukasi kepemiluan.
"Kalau informasi kepemiluan itu hadir di setiap platform, mau tidak mau masyarakat akan mengklik itu," papar Lolly. (Danang Triatmojo)