Hari Raya Idulfitri

Wakapolri Ingatkan Pemudik Jangan Seenaknya Parkir di Bahu Jalan Tol saat Arus Balik, Bikin Macet

Wakapolri Komjen Gatot Eddy geram melihat pemudik yang seenaknya memarkir kendaraan di bahu jalan tol, karena bikin macet. Hal ini harus dicegah.

Penulis: Muhammad Azzam | Editor: Valentino Verry
Warta Kota/ Muhammad Azzam
Wakapolri Komjen Pol Gatot Eddy Pramono meminta pemudik sadar diri, tak parkir di bahu jalan tol saat arus balik atau ke lokasi wisata, karena bikin macet. 

WARTAKOTALIVE.COM, KARAWANG - Wakapolri Komjen Pol Gatot Eddy Pramono mengingatkan agar pemudik tidak parkir di bahu jalan tol saat arus balik libur Lebaran Idul Fitri 1443 Hijriyah/ 2022.

Hal itu karena menjadi penyebab kemacetan yang terjadi di jalan tol.

"Saya imbau pemudik balik ke Jakarta, jangan berhenti dibahu-bahu jalan, terutama bahu jalan dekat rest area, karena ini penyebab kemacetan di jalan tol," kata Gatot saat konferensi pers di Rest Area KM 62B Jalan Tol Jakarta-Cikampek, Kamis (5/5/2022) sore.

Baca juga: TPU Sukabumi Selatan Sepi Peziarah, Pedagang Bunga Tabur Tetap Bertahan Hingga Libur Lebaran Usai

Dia menegaskan personel Kepolisian akan melakukan pengawasan serta pengaturan mencegah adanya kendaraan pemudik yang parkir maupun berhenti di bahu jalan tol.

Selain itu juga, pihaknya berkoordinasi dengan Jasa Marga untuk mengganti traffic cone di sepanjang bahu jalan rest area dengan barrier beton.

"Kadang-kadang ada blok-blok jalan itu mereka singkirkan karena gunakan traffic cone kita kerjasama Jasa Marga kita pakai blok-blok batu biar tidak bisa dipindahkan," ucapnya.

Oleh karena itu, kata Gatot, para pemudik yang hendak ke Jakarta agar mempersiapkan dengan baik perjalanan arus baliknya.

Baca juga: Memasuki H+4 Lebaran, Tol Jakarta Cikampek Masih Lengang di Pagi Hari

Mulai dari kesiapan BBM, hingga persediaan makan serta minum.

"Antisipasi rest area penuh diminta untuk dipersiapkan BBM dan bekal makanan dan minumnya," ujarnya.

Gatot pun meminta masyarakat memantau pemberitaan media maupun sosial media (sosmed) kepolisian saat arus balik libur Lebaran Idul Fitri 1443 Hijriyah/ 2022.

Permintaan itu dilakukan bagi masyarakat atau pengendara yang hendak menuju ke Bandung atau Cipali saat penerapan one way arus balik di jalan tol.

"Patokannya jadwal itu yang sudah disosialisasikan walaupun kebijakan ini dinamis. Jadi sewaktu-waktu kita tetapkan mungkin ada tambahan 2 jam nanti saat one way. Maka langsung akan kita sampaikan ke masyarakat melalui media berita maupun medsos," kata Gatot.

Suasana arus mudik dan balik di Tol Jakarta Cikampek.
Suasana arus mudik dan balik di Tol Jakarta Cikampek. (Warta Kota/Miftahul Munir)

Gatot menerangkan, pihaknya juga telah mengantisipasi potensi kepadatan jalur arteri baik menuju ke Jakarta maupun dari Jakarta menuju ke Bandung serta Jawa Tengah saat penerapan one way.

Personel Kepolisian akan diperbanyak dititik-titik rawan kepadatan kendaraan, mulai dari pasar tumpah maupun persimpangan jalan.

"Selain di jalan tol, di jalur arteri kita siapkan personel di trouble spot dan black spot seperti pasar ataupun persimpangan jalan," beber dia.

Terakhir, dia berharap semua upaya bersama Kepolisian, TNI, Pemda, Jasa Marha dam stakeholder lainnya dapat memberikan masyarakat aman dan nyaman merayakan lebaran, baik menuju ke kampung halaman maupun kembali ke Jakarta.

Baca juga: Katnan Bersyukur Kumpul Bersama Anak Cucu saat Hari Raya Idulfitri, Setelah Dua Tahun tak Bertemu

Sistem rekayasa lalu lintas direncanakan diterapkan di jalan tol saat arus balik libur Lebaran Idul Fitri 1443 Hijriyah.

Penerapan one way direncanakan dimulai pada Jumat (6/5/2022) mulai KM 188 Gerbang Tol Palimanan hingga kilometer 72 GT Cikampek. Adapun selanjutnya hingga kilometer 47 tol Jakarta - Cikampek diterapkan contra flow.

Sehingga kendaraan dari Jakarta hendak ke Bandung maupun Jawa Tengah akan diarahkan ke jalan arteri.

Berikut rute jalur alternatif maupun arteri saat diterapkan one way di jalan tol untuk menuju ke Cirebon atau Jawa Tengah dan menuju ke Bandung.

Baca juga: Venna Melinda Ingin Kembali ke Panggung Politik, Gandeng Ferry Irawan Masuk Gedung Wakil Rakyat

Untuk dari Jakarta menuju Cirebon atau Jawa Tengah ada beberapa rute yang dapat dipilih. Yakni dapat keluar Gerbang Tol Karawang Barat menuju Jalan Lingkar Luar Karawang - Jalan Raya Klari lurus menuju jalur Pantura Subang.

Lalu, keluar Gerbang Tol Karawang Timur menuju Jalan Raya Klari lurus hingga jalur pantura Subang

Maupun keluar Gerbang Tol Cikopo menuju Simpang Jomin, Jatisari lalu lurus hingga Subang.

Untuk kendaraan dari arah Jakarta menuju Bandung dapat melintasi Jalan Alternatif Tanjung Pura Karawang, menuju ke Klari-Kosambi hingg ke Simpang Jomin Cikopo.

Kendaraan pemudik memadati Gerbang Tol Cikampek Utama, Jawa Barat.
Kendaraan pemudik memadati Gerbang Tol Cikampek Utama, Jawa Barat. (Wartakotalive.com/Angga Bhagya Nugraha)

Lalu, menuju ke Sadang Purwakarta hingga masuk ke Gerbang Tol Sadang menuju Bandung

Selain rute itu, bagi pengguna tol yang keluar di wilayah Karawang, masyarakat juga bisa menggunakan jalur arteri dari arah Kabupaten Bekasi, Jalan Lingkar Luar Karawang, Jalan Raya Klari hingga jalur pantura menuju Simpang Jomin.

Kendaraan yang hendak ke Cirebon atau Jawa Tengah dapat mengambil belok kiri menuju Subang. Sedangkan menuju ke Bandung, dapat belok kanan menuju ke Purwakarta.

Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved