108 Personil Gabungan Diterjunkan untuk Pengamanan Mudik di Terminal Kampung Rambutan

WARTAKOTALIVE.COM, KAMPUNG RAMBUTAN -  Sebagai bentuk pengamanan para pemudik di Terminal Kampung Rambutan, Jakarta Timur, pihak Kepolisian menggelar operasi pengamanan dengan melibatkan 108 personil gabungan baik dari Polri, Satpol PP, TNI dan BPBD.

“Untuk pengamanan disini terpadu, ada personil dari Satpol PP, TNI, dari BPBD juga ada yang standby disini,” ungkap Kepala Pos Pelayanan Terpadu Lebaran Tahun 2022 Terminal Kampung Rambutan, Iptu Asep kepada Wartakotalive.com di Kawasan Terminal Kampung Rambutan, Jakarta Timur Sabtu (30/4/2022).

Iptu Asep menyebutkan, operasi pengamanan di Terminal Kampung Rambutan berlangsung dari 28 April 2022 sampai tanggal 9 Mei 2022.

Iptu Asep menegaskan. Semenjak pos pelayanan terpadu ini dibuka hingga saat ini, kondisi Terminal Kampung Rambutan terbilang aman tanpa adanya tindakan kejahatan.

Hal itu membuat Iptu mengucapkan rasa syukur.  Seiring tingkat kepatuhan masyarakat yang kian meningkat.

"Alhamdulillah selama ini belum ada kejadian, semua personil kita ploting di tempat-tempat yang sekiranya akan timbul permasalahan dan sampai saat ini belum ada," ujar Iptu Asep, saat ditemui di Kawasan Terminal Kampung Rambutan, Jakarta Timur Sabtu (30/4/2022).

Menurut Iptu Asep, selain bentuk pengamanan, Pos Pelayanan Terpadu Lebaran Tahun 2022 Terminal Kampung Rambutan dihadirkan untuk melayani para pemudikyang membutuhkan layanan kesehatan.

“Selain pengamanan, Pos Pelayanan Terpadu ini isinya ada layanan kesehatan seperti vaksin maupun layanan kesehatan lainnya,” ungkapnya.

2.791 penumpang masuk terminal Kampung Rambutan

Mendekati perayaan Hari Raya Idul Fitri, Terminal Kampung Rambutan, Jakarta Timur mulai dipadati penumpang.

Kepala Terminal Kampung Rambutan, Yulza Ramadhoni mengatakan bahwa per tanggal 29 April 2022 tercatat penumpang yang berangkat dari Terminal Kampung Rambutan sebanyak 2.791 penumpang.

"Trennya memang naik dari H-7 kemarin tren itu naik sampai dengan kemarin," ungkap Yulza kepada Wartakotalive.com, Sabtu (30/4/2022).

Yulza menambahkan, jika dibandingkan jumlah penumpang saat ini dengan periode mudik lebaran di tahun 2019 masih jauh presentasenya.

"Artinya di 2019 itu memang masih dalam kondisi normal sebelum pandemi sehari bisa sekitar 8000-an penumpang," ujarnya.

Ia menyebutkan, pada saat periode mudik tahun 2019, dalam satu hari penumpang yang berangkat dari Terminal Kampung Rambutan paling tinggi mencapai angka sekitar 14.000-an penumpang per hari.