Kapolri Jenderal Listyo Sebut Terjadi Pergeseran Arus Mudik Lebaran Tahun 2022 di Pelabuhan Merak

WARTAKOTALIVE.COM PULOMERAK - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo meninjau kesiapan Pelabuhan Merak dalam pelayanan arus mudik 2022, pada Selasa (26/04/2022).

Listyo datang didampingi oleh Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, Menko Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Indonesia Prof. Dr. Muhadjir Effendy, Wakil Menteri Kesehatan Dante Saksono dan PJU Mabes Polri.

Dalam kunjungan kerjanya, dia mengungkapkan bahwa akan terjadi pergeseran arus mudik Lebaran 2022.

"Tadi kami lihat bahwa dari kecenderungan yang ada dibandingkan pada tahun 2019, situasi normal," kata Listyo saat konferensi pers di Pelabuhan Merak, Banten, Selasa (26/4/2022).

Baca juga: Posisi Hilal di Atas 3 Derajat ada 1 Mei 2022, Wamenag Berharap Lebaran Tahun Ini Serentak

Baca juga: Amankan Mudik Lebaran, Polres Subang Kerahkan 1.257 Personel & Siapkan Vaksinasi di Rest Area KM 102

Baca juga: Tinjau Pelabuhan Merak, Kapolri Berikan Apresiasi untuk Masyarakat yang Mudik Lebih Awal

"Biasanya untuk wilayah Merak, kegiatan mulai padat saat malam hari. Namun, hari ini sudah mulai terjadi pergeseran arus mudik," ujar Listyo

Berdasarkan hasil pemantauannya, pada siang hari ini arus mudik di Pelabuhan Merak sempat masuk situasi kuning.

Artinya, sempat ada penyetopan sementara di jalur yang sudah dipersiapkan.

Bahkan, seluruh dermaga nampak sudah terisi penuh, artinya di satu sisi terlihat pergeseran terkait masyarakat yang akan melaksanakan mudik, khususnya di wilayah Merak.

"Kalau melihat beberapa waktu yang lalu Bapak Presiden RI menyampaikan bahwa pada tahun ini dari hasil survei Kementerian Perhubungan akan ada 85 juta masyarakat yang mudik di seluruh Indonesia. Kemudian untuk wilayah Jawa dan Sumatera terbagi di mana jalur yang mengarah ke timur kurang lebih 52 persen dan ke arah Sumatera kurang lebih 30 persen," jelas Listyo.

BERITA VIDEO: Elan Kondektur Bus Mampu Menjadi Montir dan Juga Supir Kedua

Listyo mengungkapkan bahwa antusias mudik tahun ini berbeda setelah dua tahun masyarakat menunggu lantaran situasi pandemi Covid-19.

Jelang beberapa menuju hari raya, ia menilai akan terjadi lonjakan terkait arus mudik.

"Di satu sisi kami sangat berterima kasih dan mengapresiasi masyarakat yang telah mendengarkan imbauan mudik yang disampaikan Bapak Presiden yang ditindaklanjuti menteri terkait untuk meminta masyarakat agar mudik lebih awal dan kita lihat bahwa kemarin hingga hari ini k arus mudik sudah mulai terlihat," papar Listyo.

"Tentunya ini akan sangat baik khususnya untuk mengurai kemacetan khusunya diprediksi puncak arus mudik yang diperkirakan antara H-4, H-3, H-2, dan H-1 tapi kalau ini bisa kita urai tentunya kemacetan pun tentunya bisa kita kurangi," ungkapnya.