Ramadan

Ramadan, Quranization Dilaksanakan 17 Jam Pembacaan 100.000 Juz Alquran Dibacakan 100.000 Orang

Quranization dilaksanakan 17 jam pembacaan 100.000 juz Alquran dibacakan 100.000 orang. Pembacanya mulai dari artis, tokoh dan lainnya.

Penulis: Dodi Hasanuddin | Editor: Dodi Hasanuddin
Istimewa
Ramadan, Quranization Dilaksanakan 17 Jam Pembacaan 100.000 Juz Alquran Dibacakan 100.000 Orang. 

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Ramadan, Quranization dilaksanakan 17 iam pembacaan 100.000 juz alquran Dibacakan 100.000 orang.

Amat disayangkan, Indonesia merupakan negeri mayoritas muslim, namun berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) hasil Survei Sosial Ekonomi (Susenas) tahun 2018, tercatat 53,57 persen masyarakat dewasa di Indonesia tidak bisa membaca Al-Quran.

Lebih dari setengah penduduk Muslim di negeri ini masih buta huruf Al-Quran. Tentu kondisi ini harus mendapatkan perhatian yang serius dari seluruh elemen umat Islam di negeri ini.

Baca juga: Minta Kejagung Usut Tuntas Mafia Minyak Goreng, Jokowi: Sehingga Kita Bisa Tahu Siapa yang Bermain

Di momen Ramadan 1443 H atau bertepatan dengan 17 April 2022, Cinta Quran Foundation menyelenggarakan event spektakuler bertajuk Quranization: Bergerak Hapus Buta Aksara Quran.

Event ini didedikasikan sebagai bentuk kepedulian umat Islam untuk memberantas darurat buta aksara Quran di Indonesia.

Quranization dilaksanakan selama 17 jam, mulai dari pukul 05.00WIB sampai dengan pukul 22.00 WIB.

Baca juga: Berantas Buta Aksara Alquran Atang Trisnanto Dukung Bogor Mengaji, Insentif Guru Ngaji Ditambah

Dalam setiap sesinya menghadirkan berbagai inspirasi dari para tokoh, antara lain Ustadz Fatih Karim, Ustadz Asep Supriatna, Ustadz Bobby Herwibowo, Ustadz Abi Makki, dan KH. Bachtiar Nasir.

Kemudian Ustadz Fikrie Syahrijal, Lc., Kang Ikhsanun Kamil, Ustadzah Ummu Sajjad, Ustadzah Peggy Melati Sukma, dan Teh Foezi C.C Elmart.

Ada pula sesi training Surah Al-Fatihah bersama Syekh Dr. Samih Salim, ulama asal Mesir yang merupakan pewaris sanad Qiraat Asyarah Sughra dan Kubra generasi ke-28 dari Rasululllah.

Dalam opening speech, Ustaz Fatih Karim menyampaikan, Quranization: Bergerak Hapus Buta Aksara Quran ini ada karena adanya realitas Indonesia yang mayoritas muslim, namun ternyata setengah penduduknya tidak bisa membaca Al-Quran.

Maka dari itu, Cinta Quran Foundation mengajak seluruh komponen umat dari Sabang sampai Merauke untuk berjuangbersama-sama menghapus buta aksara di Indonesia.

Puncak acaranya, pembacaan 100.000 juz Al-Quran dibacakan oleh 100.000 orang, mulai dari tokoh, artis hijrah, dan berbagai kalangan. Ada lembaga/komunitas yang turut mendukung event spektakuler ini antara lain:

Baca juga: TEGA Benar, Saat Emak-emak Susah Payah Berebut Migor, Ada Pejabat Diduga Main Mata dengan Kartel

DAQU, Askar Kauny, Mathla’ul Anwar, Duta Quran, AQL, Dewan Dakwah, Himpunan Alumni IPB, dan lain-lain.

Dihelatnya event Quranization diharapkan dapat melahirkan kesadaran bersama sekaligus kepedulian akan urgensi pemberantasan darurat buta aksara Quran di Indonesia.

Oleh karena itu, seluruh pihak yang berpartisipasi dalam event Quranization ini mendedikasikan kontribusinya untuk berjuang bersama-sama menghapus buta aksara Quran di Indonesia.

Tentang Cinta Quran Foundation

Cinta Quran Foundation merupakan lembaga dakwah, sosial, dan kemanusiaan yang dalam segala aktivitasnya senantiasa mengetengahkan nilai dan spirit Al-Quran.

Kini, Cinta Quran Foundation telah dipercaya oleh berbagai instansi, lembaga, badan hingga perusahaan di Indonesia dan berkomitmen untuk mewujudkan #Indonesia Cinta Quran.

Sumber: Warta Kota
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved