Ramadan

Masjid Jami Al Ma'mur Tanah Abang Ada Sejak 1917, Jam Berdiri dan Mimbar Masih Orisinal  

Masjid ini tepat berada di pinggir jalan di samping Gedung Pasar Tanah Abang, dari arah Karet Bivak ke Petojo, Jakarta Pusat.

Penulis: Miftahul Munir | Editor: Budi Sam Law Malau
Warta Kota/ Miftahul Munir
Masjid Jami Al Ma'mur di Jalan KH Mas Mansyur Nomor 14, RW7, Kelurahan Kebon Kacang, Kecamatan Tanah Abang, Jakarta Pusat sudah berdiri sejak tahun 1917 silam. 

Selanjutnya, ke arah kiblat juga terjadi pelebaran tanah lagi sekira tahun 1960an dan sampai saat ini tercatat luas tanahnya 3.497 meter persegi.

Masjid ini terus dipelebar karena lokasinya dekat dekat dengan pasar Tanah Abang.

Baca juga: Masjid Raya JIC Rapatkan Saf Salat Sesuai Aturan MUI

Kemudian letaknya sangat strategis, sehingga sering dijadikan transit atau istirahat warga pada jaman penjajahan.

"Di sini ramai dari berbagai daerah dan rata-rata kalau puasa seperti sekarang ini, ramai kondisi masjidnya. Banyak yang istirahat para pegawai pasar Tanah Abang di sini," terangnya.

Ia mengatakan sudah ada perubahan pada bangunan depan karena di awal pembangunan bagian depan tidak ada keramik.

Saat ini bagian dinding depan masjid sudah menggunakan keramik warna hijau, oranye dan abu-abu.

Baca juga: Jadi Syarat Mudik Lebaran, Ratusan Warga Kalideres Padati Sentra Vaksin di Masjid Halimatul Huda

Selain itu, tiang pada bagian dalam masjid yang semula kayu, sekarang sudah diganti menjadi beton untuk menambah kekokohan bangunan masjid.

"Yang masih asli itu dari awal pembangunan adalah jam dua kanan kiri bagian depan dan mimbarnya," tutur Ghozi.

Baca juga: Salat Terawih Hari Kedua, Angga Mengaku Senang Bisa Berjamaah di Masjid, Kalau di Rumah Suka Malas

Pantauan Wartakotalive.com, keberadaan dua jam berdiri yang mengapit mimbar, membuat tampilan di dalam masjid terasa klasik dan sangat cantik.

Warna cokelat kotak kayu jam berdiri yang berbandul emas, akan mengingatkan kita pada kenangan kemewahan masa lalu. 

Apalagi mimbar berwarna keemasan yang berhias ukiran unik di setiap sisinya.

Dengan semuanya, bagian utama masjid ini menjadi terasa sangat eksotis. (m26)

Sumber: Warta Kota
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved