Aksi Terorisme

Polisi Sebut 16 Terduga Teroris NII yang Dibekuk di Sumbar Akan Gulingkan Pemerintah

Para tersangka teroris itu juga telah melakukan kegiatan idah atau militer rutin di Sumatera Barat.

Penulis: Desy Selviany | Editor: Feryanto Hadi
TRIBUNNEWS/BIAN HARNANSA
Ilustrasi Densus 88 

Ramadhan menjelaskan, poster yang disebar oleh para tersangka juga bertujuan menebar gerakan jihad.

Masyarakat yang melihat dapat terpacu melakukan gerakan amaliyah.

"Jadi bagi orang yang katakanlah tertarik, itu bisa memicu tindak pidana teror atau melakukan jihad."

"Jihadnya ini dalam tanda kutip, yang tentu berbau teror," jelasnya.

Namun demikian, Ramadhan masih enggan membeberkan lebih lanjut contoh konten yang disebar para tersangka.

"Poster-poster tersebut menimbulkan rasa takut, ini yang dimunculkan."

"Cuma memang tidak bisa saya tunjukkan bentuk poster-posternya."

"Kita menunggu izin dari Densus ya. Materi poster tersebut menimbulkan rasa takut," bebernya.

Teroris Kelompok Media Sosial

Lima orang pendukung Negara Islam dan Suriah (ISIS) yang ditangkap Densus 88 Antiteror Polri, bukan kelompok teroris Jamaah Islamiyah (JI) maupun Jamaah Ansharut Daulah (JAD).

Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Ahmad Ramadhan menyampaikan, kelima tersangka adalah kelompok teroris media sosial. Namun, dia tidak menjelaskan secara rinci jaringan kelompok ini.

"Kami sampaikan bahwa lima pelaku tindak pidana terorisme itu bukan merupakan jaringan kelompok JI maupun JAD, melainkan masuk dalam kelompok media sosial jadi kelompok teroris media sosial," ujar Ramadhan di Mabes Polri, Jakarta, Kamis (24/3/2022).

Ramadhan menuturkan, keterlibatan para tersangka mengedit video-video dukungan terhadap gerakan ISIS.

Mereka juga membuat video untuk mendukung gerakan terorisme di Indonesia.

"Keterlibatan tersangka sebagai editor video channel media sosial Annajiyah Media Centre dan pemilik akun IG infoakhirzaman, yang memosting poster maupun video daulah."

Sumber: Warta Kota
Halaman 2 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved