Seleksi KPU dan Bawaslu

Anggota KPU-Bawaslu 2022-2027 Dinilai Cukup Representatif karena Punya Keahlian Khusus

Ia menyebut anggota KPU-Bawaslu terpilih merupakan orang terbaik, karena mereka berhasil masuk uji kepatutan dan kelayakan di DPR.

bawaslu.go.id
KoDe Inisiatif menilai anggota KPU-Bawaslu terpilih cukup representatif secara kepakaran atau latar belakang. 

WARTAKOTALIVE, JAKARTA - Lembaga swadaya masyarakat (LSM) pemerhati pemilu, Konstitusi, dan Demokrasi (KoDe) Inisiatif menilai anggota KPU-Bawaslu terpilih cukup representatif secara kepakaran atau latar belakang.

Sebab, seluruh sosok punya keahlian khusus yang dinilai dapat menguatkan lembaga penyelenggara pemilu ke depan.

"Jika melihat nama-nama diatas, anggota KPU dan anggota Bawaslu terpilih cukup representatif secara kepakaran/latar belakang."

Baca juga: DPR Sahkan Anggota KPU-Bawaslu Periode 2022-2027, Selanjutnya Dilantik Jokowi

"Semuanya memiliki keahlian khusus yang akan memperkuat masing-masing kelembagaan," kata Koordinator Harian KoDe Inisiatif Ihsan Maulana kepada Tribunnews, Kamis (17/2/2022).

Ia menyebut anggota KPU-Bawaslu terpilih merupakan orang terbaik, karena mereka berhasil masuk uji kepatutan dan kelayakan di DPR, dan sebelumnya telah teruji dalam serangkaian proses seleksi.

Kendati demikian, komposisi anggota KPU-Bawaslu periode 2022-2027 tak memenuhi keterwakilan perempuan sebanyak 30 persen, mengingat masing-masing lembaga penyelenggara pemilu tersebut hanya punya satu nama perempuan.

"Meski demikian, keterwakilan perempuan 30 persen tidak terpenuhi, hanya ada satu perempuan di KPU dan Bawaslu," ucapnya.

Profil Tujuh Anggota KPU Terpilih Periode 2022-2027

Komisi II DPR memilih tujuh anggota KPU periode 2022-2027, Kamis (17/2/2022) dini hari.

Ketujuh anggota KPU terpilih ini akan ditetapkan dalam rapat paripurna DPR, untuk selanjutnya dilantik Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Berikut ini profil singkat tujuh anggota KPU terpilih periode 2022-2027:

1. Betty Epsilon Idroos

Betty merupakan Ketua KPU DKI Jakarta periode 2018-2023.

Perempuan kelahiran Medan, 22 Maret 1979 ini pernah menjadi Tenaga Ahli Komisi II DPR Bidang Kepemiluan dan Otonomi Daerah.

Betty lulusan S2 Ilmu Politik Universitas Indonesia.

Baca juga: DAFTAR Calon Anggota KPU dan Bawaslu 2022-2027 Hasil Pilihan Komisi II DPR, Ada Satu Petahana

Ia juga aktif berorganisasi seperti terlibat dalam Kongres Wanita Indonesia (KOWANI) dan menjadi Ketua Umum Korps HMI-Wati (KOHATI) PB HMI periode 2007-2008

Betty juga pernah menjadi asisten peneliti di LP3ES, dan terlibat di Perkumpulan Demos dan UNFREL (University Network for Free and Fair Election).

2. Hasyim Asya'ri

Hasyim merupakan petahana KPU periode 2017-2022 yang kembali terpilih untuk masa jabatan lima tahun berikutnya.

Pria kelahiran Pati 3 Maret 1973 ini merupakan Sarjana Hukum dari Universitas Jenderal Soedirman, dan melanjutkan pendidikan S2 di Universitas Gadjah Mada. Ia mendapat gelar Magister Sains pada 1998.

Hasyim kemudian mendapat gelar PhD bidang Sosiologi Politik dari University of Malaya, Kuala Lumpur.

Baca juga: Zona Oranye Covid-19 di Indonesia Melonjak Jadi 119 Kabupaten/Kota, Merah Masih Nihil 22 Pekan

Pengalaman organisasi Hasyim juga cukup banyak. Pada 1999, Hasyim pernah menjabat Sekretaris Presidium Komite Independen Pemantau Pemilu (KIPP) untuk Kabupaten Kudus, Jawa Tengah.

Ia juga sempat menjadi Sekretaris Komisi Pengembangan Sumber Daya Manusia MUI Pengurus Daerah Jawa Tengah, Semarang pada 2001-2006.

Hasyim juga banyak terlibat dalam organisasi yang berkaitan dengan Nahdlatul Ulama.

Baca juga: Bantah Anggota KPU-Bawaslu Terpilih Persis Seperti Isi Pesan Berantai, Komisi II: Urutannya Beda

Antara lain sebagai Wakil Ketua Pengurus Wilayah Gerakan Pemuda (GP) Ansor Jawa Tengah 2010-2014.

Lalu, Ketua Pengurus Pusat Ikatan Sarjana Nahdlatul Ulama (ISNU) Bidang Demokrasi dan Pemilu Jakarta 2012-2017, dan Kepala Satuan Koordinasi Wilayah (Satkorwil) Banser Jawa Tengah pada 2014-2018.

Ia juga anggota Asosiasi Sosiologi Hukum Indonesia (ASHI) wilayah Semarang, dan anggota Asosiasi llmu Politik Indonesia (AIPI).

Hasyim pernah menjadi anggota komisi bidang akademik dan pengembangan pengajaran asosiasi pengajaran Hukum Tata Negara (HTN) dan Hukum Administrasi Negara (HAN) pada 2015-2020.

3. Mochamad Afifudin

Afifuddin merupakan petahana penyelenggara pemilu. Ia saat ini menjabat anggota Bawaslu periode 2017-2022, dan kini terpilih sebagai anggota KPU periode 2022-2027.

Ia mengenyam pendidikan S1 di UIN Syarif Hidayatullah Jakarta dengan mengikuti program lanjutan beasiswa dari Departemen Agama untuk konsentrasi Ilmu Tafsir Hadis.

Saat berkampus di UIN, Afifuddin bergabung dengan Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII), alias organisasi yang secara kultural banyak diikuti anak - anak muda NU.

Baca juga: Suap Penyidik KPK, Azis Syamsuddin Divonis 3,5 Tahun Penjara

Di organisasi ini, ia sempat menjadi Ketua Komisariat di UIN, Wasekjen, dan Bendahara Umum PB PMII.

Pergaulan organisasi ini mengantarkan Afifuddin menjadi Presiden Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) UIN periode 2000-2001.

Dia juga aktif sebagai salah satu anggota sub Jaringan Pendidikan Pemilih untuk Rakyat (JPPR), yakni sebagai research associate Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia (PPSDM).

Baca juga: Tambah 247 Orang, RSDC Wisma Atlet Kemayoran Kini Rawat 3.947 Pasien Covid-19

Tamat S1 pada 2004, Afifuddin melanjutkan pendidikan konsentrasi Komunikasi Politik, Jurusan Ilmu Politik FISIP Universitas Indonesia (UI).

Usai tamat S2 pada 2007, Afifuddin mulai terlibat di Seknas JPPR hingga akhirnya menjadi Manager Riset pada 2009-2011.

Ia bahkan diberi mandat menjadi Koordinator Nasional (Kornas) JPPR pada 2013-2015, dan ditunjuk sebagai salah satu anggota Dewan Pengarah JPPR pada 2015-2017.

Baca juga: Berharap Pengganti Jokowi Dukung Pemindahan IKN, Mendagri: Harus Optimis, The Show Must Go On

Saat aktif menjadi Kornas JPPR, Afifuddin punya kesempatan mengikuti sejumlah pemantauan pemilu di luar negeri seperti Timor Leste, Thailand, Nepal, dan Afganistan.

Afifuddin juga pernah tercatat menjadi pengajar di jurusan Ilmu Politik FISIP UIN, dengan mengampu mata kuliah Pemilu Indonesia, Komunikasi Politik, dan Pengantar Ilmu Politik.

Afifuddin juga aktif dalam kepengurusan PP Gerakan Pemuda Ansor, organisasi kepemudaan yang berafiliasi dengan NU.

4. Parsadaan Harahap

Pria kelahiran Medan, 1 Juli 1972 ini merupakan Ketua Bawaslu Bengkulu yang diemban sejak 2012.

Jabatan itu ia emban selama dua periode, yakni 2012-2017 dan 2017-2022. Saat ini ia jadi calon terpilih untuk anggota KPU periode 2022-2027.

Parsadaan merupakan tamatan S2 Ilmu Administrasi di Universitas Bengkulu.

Baca juga: UPDATE Vaksinasi Covid-19 RI 17 Februari 2022: Dosis I: 189.067.416, II: 138.280.959, III: 7.730.486

Dia tercatat aktif di organisasi Himpunan Mahasiswa Islam (HMI), seperti Ketua Umum HMI Cabang Bengkulu 1996-1997, Wakil Sekretaris Jenderal PB HMI 1999-2001, dan Ketua Umum Dewan Pengurus Daerah KNPI Provinsi Bengkulu 2001-2005,

Lalu, Wakil Sekretaris Jenderal Dewan Pengurus Pusat KNPI 2005-2008, Ketua Dewan Pengurus Pusat KNPI 2008-2011, dan Presidium MW KAHMI Bengkulu periode 2016-2021.

5. Yulianto Sudrajat

Pria kelahiran Sukoharjo, 9 Juli 1973 ini tamatan S2 Ilmu Komunikasi di Universitas Sebelas Maret, Surakarta.

Saat ini ia menjabat Ketua KPU Jawa Tengah periode 2018-2023.

Ia pernah menjabat anggota KPU Kabupaten Sukoharjo selama dua periode, dari 2008-2018.

Baca juga: Kapolri Bakal Perkuat Densus 88, Personel, Anggaran, dan Fasilitas akan Ditambah

Yulianto aktif di sejumlah kegiatan organisasi, antara lain Wakil Ketua Himpunan Mahasiswa Jurusan llmu Komunikasi FISIP Universitas Slamet Riyadi Surakarta 1993.

Lalu, Wakil Ketua Senat Mahasiswa FISIP Universitas Slamet Riyadi Surakarta 1994, serta Dewan Redaksi Majalah SIKAP FISIP Universitas Slamet Riyadi Surakarta 1994.

Ia juga pernah menjabat Wakil Ketua Dewan Pimpinan Cabang GMNI Surakarta 1996, dan Sekretaris Persatuan Alumni GMNI Cabang Sukoharjo 2010.

6. Idham Holik

Idham merupakan Doktor Ilmu Komunikasi FISIP Universitas Indonesia (UI). Saat ini ia menjabat anggota KPU Jawa Barat sejak 2018.

Pada periode 2003-2013, Idham menjabat anggota KPU Kabupaten Bekasi, Jawa Barat. Kemudian pada 2013-2018, ia terpilih menjadi Ketua KPU Kabupaten Bekasi.

Dalam dunia organisasi, ia aktif di kepengurusan Pengurus Besar Himpunan Mahasiswa Islam (PB HMI), Pengurus HMI Cabang Karawang-Bekasi, Presiden Republik Mahasiswa Unisma Bekasi, dan pernah menduduki posisi Ketua Senat Fakultas Ekonomi Unisma Bekasi.

7. August Melasz

Direktur Eksekutif Sindikasi Pemilu dan Demokrasi (SPD) ini adalah lulusan Sarjana Ekonomi Universitas Pembangunan Nasional (UPN) Veteran Jawa Timur.

Ia juga merupakan lulusan S2 Ilmu Politik dari Universitas Nasional Jakarta.

August kerap membantu pemerintah dan penyelenggara pemilu dalam kajian serta penelitian terkait isu kepemiluan. Ia kerap hadir sebagai narasumber terkait kepemiluan.

Ia juga pernah terlibat menjadi tim seleksi anggota Bawaslu daerah dan fasilitator orientasi jajaran KPU. (Danang Triatmojo)

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved