Berita Jakarta
Jumlah Pemakaman di TPU Rorotan Meningkat, 174 Jenazah Covid-19 Dimakamkan Sejak Awal Februari
Peningkatan pemakaman jenazah Covid-19 itu sudah terlihat mulai akhir bulan Januari sejak tanggal 28 dimana terisi selama empat hari berturut-turut.
Penulis: Junianto Hamonangan | Editor: Feryanto Hadi
WARTAKOTALIVE.COM, CILINCING-- Jumlah pemakaman jenazah Covid-19 di TPU Rorotan, Cilincing, Jakarta Utara, mengalami peningkatan seiring merebaknya kasus Covid-19 varian Omicron belakangan ini.
“Ya betul, ada peningkatan pemakaman untuk Covid-19 di TPU Rorotan,” ucap Lurah Rorotan Idham Mugabe, Rabu (16/2/2022).
Idham menambahkan peningkatan pemakaman jenazah Covid-19 itu sudah terlihat mulai akhir bulan Januari sejak tanggal 28 dimana terisi selama empat hari berturut-turut.
Baca juga: Rudy Susmanto Minta Perangkat Desa di Kabupaten Bogor Ikut Turun ke Masyarakat Pantau Kasus Covid-19
“Sebelumnya pada Januari itu mungkin terisi tapi ada hari-hari juga yang kosong untuk pemakaman Covid-19,” ungkapnya.
Berdasarkan data yang ada, pada bulan Januari 2022 terdapat sebanyak 40 jenazah Covid-19 yang dimakamkan pemakaman di TPU Rorotan.
Sementara untuk bulan Februari 2022 sampai dengan tanggal 15, jenazah Covid-19 yang telah dimakamkan di TPU Rorotan meningkat drastis dengan sudah sebanyak 174 jenazah.
Baca juga: Bareskrim Harus Menunda Pemeriksaan Pemred FNN Terkait Kasus Edy Mulyadi karena Terindikasi Covid-19
“Ini grafiknya terus meningkat, paling tinggi di tanggal 13 Februari kemarin ada sebanyak 19 (jenazah) per hari,” ungkap Idham.
Dengan jumlah itu, maka secara keseluruhan sudah ada sebanyak 6.346 jenazah Covid-19 yang dimakamkan sampai dengan tanggal 15 Februari sejak dibukanya TPU Rorotan.
Idham mengimbau kepada masyarakat agar ikut vaksinasi terutama vaksinasi booster di tempat-tempat yang telah disediakan oleh pemerintah dan diinformasikan lewat perangkat RT dan RW.
Selain itu bagi masyarakat yang sedang tidak sehat lebih baik di rumah saja untuk isolasi mandiri dengan tetap melaksanakan protokol kesehatan saat beraktivitas.
Baca juga: Polisi Dalami Motif Pelaku Pelemparan Bom Molotov di Pos Lantas yang Bawa Poster #WadasMelawan
“Bahwa untuk peningkatan penanganan Covid-19 di kelurahan itu pertama kita lakukan treatment terhadap warga yang sedang isolasi mandiri untuk mendapatkan bantuan,” ujarnya. (jhs)