Virus Corona

Luhut Ungkap Anak, Cucu, Hingga Sopirnya Positif Covid-19 tapi Cepat Sembuh

Luhut mencontohkan pegawai di kantornya banyak yang positif Covid-19. Bahkan, anak dan cucunya juga ada yang tertular.

Editor: Yaspen Martinus
Warta Kota/Desy Selviany
Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan, saat kasus Covid-19 melonjak, maka bakal ada orang-orang di sekitar kita yang ertular. 

WARTAKOTALIVE, JAKARTA - Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan, saat kasus Covid-19 melonjak, maka bakal ada orang-orang di sekitar kita yang ertular.

Luhut mencontohkan pegawai di kantornya banyak yang positif Covid-19. Bahkan, anak dan cucunya juga ada yang tertular.

"Bahkan di kantor saya sudah cukup banyak yang dilakukan tes, dan hasilnya positif."

Baca juga: Densus 88 Ciduk Tersangka Teroris Saat Sembunyi di Mapolsek Kampar Riau, Pernah Ingin Serang Polisi

"Termasuk di keluarga saya, anak cucu saya, sopir saya dan sebagainya," ungkap Luhut dalam konferensi pers virtual yang disiarkan YouTube Sekretariat Presiden, Senin (14/2/2022).

Luhut menuturkan, sama seperti mayoritas kasus Covid-19 Varian Omicron, keluarganya yang terinfeksi Covid-19 tidak lama sudah sembuh atau hasil tesnya negatif.

Mereka hanya perlu diisolasi mandiri, mengonsumsi obat-obatan yang dianjurkan, dan beristirahat di rumah.

Baca juga: Pasien Covid-19 yang Dirawat di RSDC Wisma Atlet Kemayoran Berkurang Jadi 3.759 Orang

"Karena data-data menunjukkan bahwa sebagian besar masyarakat terinfeksi hanya mengalami OTG, bahkan gejala ringan," katanya.

Namun, kata Luhut, terdapat kelompok masyarakat yang perlu diwaspadai apabila terinfeksi Covid-19.

Mereka yakni lansia, pasien yang memiliki komorbid, serta mereka yang belum divaksinasi lengkap.

Baca juga: Kemenkes Masih Tunggak Klaim Biaya Pelayanan Pasien Covid-19 Rp25 Triliun, RS Diminta Kerja Sama

Kelompok-kelompok tersebut yang teridentifikasi mengalami gejala berat, bahkan hingga meninggal apabila terpapar Covid-19.

"Kelompok kelompok inilah yang perlu diwaspadai membatasi aktivitas pribadi hingga mawas diri," ucap Luhut. (Taufik Ismail)

Sumber: Tribunnews
BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved