Pandemi Virus Corona
Ade Yasin Ungkap Kabar Baik, Kasus Covid-19 di Kabupaten Bogor Tinggi, tapi tak Ada yang Meninggal
Bupati Bogor Ade Yasin mengatakan kasus Covid-19 di wilayahnya memang tinggi, namun tak ada yang meninggal dunia.
Penulis: Hironimus Rama | Editor: Valentino Verry
WARTAKOTALIVE.COM, BOGOR - Lonjakan kasus Covid-19 di Kabupaten Bogor masih terus terjadi.
Pada Rabu (9/2/2022), ada tambahan 1.653 kasus konfirmasi positif di Bumi Tegar Beriman ini.
Tambahan kasus ini membuat jumlah pasien konfirmasi aktif saat ini mencapai Rp 10.815 orang.
Baca juga: Puluhan Warga Tanah Tinggi Kota Tangerang Gelar Demo, Minta Dipekerjakan PT KAI
Bupati Bogor Ade Yasin mengatakan sejauh ini belum ada kasus meninggal dunia dari penularan Covid-19 ini.
"Kasus meninggal dunia masih nihil sejak awal tahun," kata Ade, Kamis (10/2/2022).
Dia menambahkan wilayah yang berada di perbatasan dengan daerah lain dan menjadi perlintasan komuter paling rawan terhadap penularan Covid-19 ini.
"Data terbaru kemarin, Cibinong masih paling tinggi dengan 274 kasus, lalu Gunung Putri 198 kasus dan Bojonggede 188 kasus," ujarnya.
Kecamatan lain yang cukup tinggi adalah Sukaraja 102 kasus, Ciomas 93 kasus, dan Cileungsi 86 kasus.
"Kita berusaha menekan penularan Covid-19 ini dengan kembali menerapkan PPKM Level sesuai instruksi Mendagri. Jadi kita akan perketat lagi penerapan prokes dalam semua aktivitas," pungkas Ade.
Baca juga: Masjid Hasyim Asyari Tampung Dua Pasien Covid-19, Sore Bakal Tambah Dua Orang Lagi
Berikut laporan terbaru Covid-19 Kabupaten Bogor pada Rabu, 9 Februari 2022.
■ TOTAL KASUS POSITIF COVID-19 = 59705 Kasus.
■ Sembuh = 48298 Orang
■ Meninggal = 586 Orang
■ *Konfirmasi Aktif = 10815 Orang*
■ Pindah Alamat ke Luar Bogor = 6 Orang