Virus Corona

Menkes Minta Masyarakat Jangan Stok Obat Anti Virus, yang Tanpa Gejala Cukup Minum Vitamin

Sedangkan untuk pasien yang terpapar Covid-19 tanpa gejala atau bergejala ringan, cukup dengan pemberian vitamin.

Kompas.com
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin menyebut, 20 juta dosis obat antivirus Avigan atau Favipiravir dan Molnupiravir, telah diamankan. 

WARTAKOTALIVE, JAKARTA - Obat-obatan yang direkomendasikan profesi dan ahli kedokteran disiapkan pemerintah, untuk menghadapi puncak gelombang ketiga pandemi Covid-19 akibat varian Omicron, yang diprediksi terjadi pada akhir Februari 2022.

Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin menyebut, 20 juta dosis obat antivirus Avigan atau Favipiravir dan Molnupiravir, telah diamankan.

"Kita sudah siapkan lebih dari 20 juta obat antivirus (Avigan atau Favipiravir dan Molnupiravir). Tapi dan harus dengan resep dibelinya," ungkap Budi dalam.keterangan pers virtual, Senin (31/1/2022).

Baca juga: Luhut Minta Masyarakat yang Flu dan Batuk Tak Takut Tes Antigen Atau PCR

Ia memaparkan, penggunaan antivirus ini hanya untuk pasien Covid-19 bergejala, dan pembeliannya harus dengan resep dokter.

Sedangkan untuk pasien yang terpapar Covid-19 tanpa gejala atau bergejala ringan, cukup dengan pemberian vitamin.

"Kalau tanpa gejala cukup dengan vitamin, kalau ada gejala bisa dengan obat anti panas dan lewat telemedisin bisa juga, membeli obat anti virus," paparnya.

Baca juga: Azis Syamsuddin Ungkap Niat Ogah Berpolitik Lagi, Lebih Pilih Jadi Dosen Atau Advokat

Mantan Direktur Utama Bank Mandiri ini meminta agar masyarakat tidak membeli obat-obatan tersebut untuk stok di rumah.

"Kalau dibeli untuk rumah, kasihan orang lain tidak dapat."

"Tidak usah khawatir, karena jumlahnya cukup banyak," imbuh mantan Wamen BUMN ini. (Rina Ayu)

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved