Asah Talenta Mahasiswa Melalui Pertunjukan Seni, LSPR Hadirkan Theatre Festival dan PAC

LSPR Communication & Business Institute menyelenggarakan rangkaian pertunjukan LSPR Theatre Festival dan LSPR Performing Arts Communication Festival.

istimewa
Konferensi pers LSPR Communication & Business Institute yang akan kembali menyelenggarakan rangkaian pertunjukan The 27th LSPR Theatre Festival and The 17th LSPR Performing Arts Communication Festival, mulai 24 Januari hingga 24 Februari 2022. 

WARTAKOTALIVE.COM - London School of Public Relations (LSPR) Communication & Business Institute kembali menyelenggarakan rangkaian pertunjukan The 27th LSPR Theatre Festival and The 17th LSPR Performing Arts Communication Festival.

Gelaran tahunan ini merupakan pertunjukan dari mahasiswa jurusan Performing Arts Communication (PAC) dan mahasiswa yang berkuliah di tahun pertama.

Festival ini bertempat di The Amani Palladium Theatre Lantai 15, Kampus Transpark Bekasi, mulai tanggal 24 Januari hingga 24 Februari 2022.

Mahasiswa dan mahasiswi yang terlibat akan melakukan proses pengambilan gambar, dilanjutkan dengan proses editing dan penayangan yang akan dilakukan di kanal YouTube LSPR TV.

Acara ini merupakan salah satu kurikulum untuk mengasah talenta mahasiswa melalui pertunjukan seni, tidak hanya sebagai aktor namun juga menguasai proses pra-produksi hingga pasca produksi. Hingga tahun 2021, LSPR telah berhasil memproduksi lebih dari 368 judul teater.

Acara tahunan ini melibatkan 27 kelas, terdiri dari 2 kelas jurusan PAC dan 25 kelas dari konsentrasi Bussiness Studies. Occupant, Klandestin, Lakuna, The End: The Musical, Lekad Ageng, De Colegio, Corpse Bride: The Musical, A Perfect Black, Séance: The Great Beyond, Untangled : Gothel, Putri Kembang Dadar, Sanguine, Love Letters I Never Sent, Sweet Records, Delilah, A Silver Lining, The Dreamt, The Legend Of D’umai, Dimension : Ballade Of Serendipity ‘Chesterella’, Ursula “A Princess Who Becomes A Bear”, Here We Go Again, Parallel, Facade, Lost Soul, Viridity, Sukma, Dan Akhirnya adalah judul-judul teater yang tampil dan film pendek pada The 27th LSPR Theatre Festival and The 17th LSPR Performing Arts Communication Festival.

Dekan Fakultas Komunikasi LSPR, Mikhael Yulius Cobis mengatakan, pendidikan komunikasi melalui seni pertunjukan ini merupakan bentuk ujian akhir semester bagi mahasiswa dari konsentrasi PAC, dan mahasiswa tingkat pertama mata kuliah Introduction to PAC.

“Pada tahapan ini, kreativitas mahasiswa tahun pertama diasah untuk tampil memukau di panggung, dan menguasai persiapan di balik layar,” ujar Mikhael.

Penguasaan tersebut, lanjut Mikhael, meliputi peran sebagai sutradara, mengatur tata cahaya, suara, kostum, tata rias, dan penjualan tiket pertunjukkan.

Namun terdapat beberapa perbedaan yang menarik pada gelaran tahun ini, karena diperuntukan sebagai pertunjukan virtual, mahasiswa juga diasah untuk dapat mengerti bagaimana teknik pengambilan gambar dengan kamera profesional dan memperindah hasil melalui editing.

“Adapun penentuan tema cerita dan genre yang diusung oleh masing-masing kelas memiliki keragaman, beberapa diantaranya menggunakan cerita modern dan tradisional,” ucap Mikhael.

Pada tahun 2008 saat menggelar The 4th LSPR Theatre Festival, LSPR memecahkan rekor Produksi Teater Terpanjang dan menerima penghargaan dari Museum Rekor Indonesia (MURI).

Mikhael menyebutkan, tujuan mata kuliah ini agar mahasiswa mendapatkan pengalaman dalam berkarya, pengalaman dalam menciptakan konsep karya, pengalaman berestetika dan pengalaman untuk merasakan fungsi pendidikan seni bagi kehidupan dan bekerja dalam tim.

Melalui produksi teater, mahasiswa bukan hanya belajar tampil dengan percaya diri di hadapan publik, namun juga mendapatkan pengalaman menghadapi banyak karakter dan peran yang merefleksikan atau akan diaplikasikan dalam kehidupan nyata.

“Karena sesungguhnya setiap orang adalah aktor dalam drama kehidupannya masing-masing. Untuk menjadi aktor kehidupan yang sukses, maka seseorang harus memiliki kemampuan komunikasi, sehingga dapat menyampaikan pesan dalam bentuk kata-kata atau gerakan,” papar Mikhael.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved