RS Sari Asih Ciputat: Pasien Omicron yang Meninggal Usia 64 Tahun dan Terjadi 12 Januari Lalu

Humas RS Sari Asih Ciputat, Akhmad Koharudin membenarkan satu pasien Omicon yang dirawat di rumah sakitnya meninggal dunia.

Shutterstock/angellodeco
Ilustrasi Covid-19 varian omicron. Omicron terdeteksi di Indonesia. 

WARTAKOTALIVE.COM, TANGERANG SELATAN -- Kementerian Kesehatan (Kemenkes) mengumumkan dua pasien positif Omicron meninggal dunia. 

Satu pasien meninggal di RS Sari Asih Ciputat yang merupakan transmisi lokal dan satu lagi merupakan Pelaku Perjalanan Luar Negeri serta meninggal di RSPI Sulianti Saroso.

Terkait hal itu, pihak Humas RS Sari Asih Ciputat, Akhmad Koharudin membenarkan satu pasien Omicon yang dirawat di rumah sakitnya meninggal dunia.

"Pasien meninggal dunia pada tanggal 12 Januari 2022," katanya saat dikonfirmasi Wartakotalive.com, melalui keterangan tertulisnya, Sabtu (22/1/2022).

Akhmad mengatakan pasien tersebut merupakan seorang lanjut usia (lansia) berusia 64 tahun dengan berinisial MR. 

Pasien dinyatakan positif Covid-19 seusai menjalani pemeriksaan dan swab test. 

"Pasien inisial Mr (64) datang ke IGD tanggal 11 Januari 2022 dengan beberapa keluhan dan penurunan kesadaran. Dari hasil observasi, pasien memiliki riwayat penyakit komorbid," ungkap Akhmad. 

Baca juga: Ustaz Haikal Hassan Diusir Warga di Malang, Ada Teriakan: NKRI Harga Mati

Baca juga: Kash Topan Apresiasi Terpilihnya RM Ibnu Riza Jadi Ketua Asosiasi Olahraga Eelektronik

"Saat dilakukan diagnosa penyakit melalui rontgen, tes antigen dan PCR Swab, pasien dinyatakan positif Covid 19. Pasien diduga terinfeksi varian Omicron berdasar pemeriksaan SGTF atau S gene target failure, namun belum dilakukan Whole Genome Sequencing atau WGS," sambungnya. 

Seperti diketahui Kementerian Kesehatan (Kemenkes) mengumumkan dua pasien terkonfirmasi varian omicron meninggal dunia.

Kabar ini diumumkan Kemenkes pada Sabtu (22/1/2022) lewat pernyataan dari Juru Bicara Kementerian Kesehatan, dr Siti Nadia Tarmizi.

Baca juga: Pernah Berubah Air Bah Hingga Tewaskan 99 Orang, Waduk Situ Gintung Bermetamorfosis Asri dan Sejuk

Baca juga: Kecelakaan Maut di Balikpapan, Dishub Kota Bekasi Peringatkan Sopir Truk Tak Langgar Aturan

Kedua kasus tersebut merupakan pelaporan fatalitas pertama di Indonesia akibat varian Covid-19 baru yang memiliki daya tular tinggi.

“Satu kasus merupakan transmisi lokal yang meninggal di RS Sari Asih Ciputat. Satu lagi merupakan Pelaku Perjalanan Luar Negeri yang meninggal di RSPI Sulianti Saroso,” kata Siti Nadia dalam pernyataannya.

Kemenkes mengungkapkan kedua pasien tersebut memiliki komorbid.

Sekira ada 3.205 penambahan kasus baru Covid-19, 627 kasus sembuh, dan 5 kasus meninggal akibat terpapar Covid-19 berdasarkan catatan Kemenkes hingga hari ini.

Disebutkan bahwa kenaikan kasus baru konfirmasi merupakan implikasi dari peningkatan kasus konfirmasi Omicron di Indonesia.

Baca juga: Edukasi Taat Bayar Pajak, Fakultas Vokasi UKI dan Gereja HKBP Sutoyo Gelar Webinar Pengisian e-SPT

Baca juga: Setelah Tutup Alun-Alun, Pemkot Tangerang Tutup Taman dan RTH Guna Tekan Penyebaran Omicron

Sumber: Warta Kota
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved