Berita Depok
Pilih Kasih Pemerintah dalam Kebijakan Harga Minyak Goreng, Pedagang di Pasar Tradisional Menjerit
Sejumlah agen pasar masih mematok harga tinggi untuk minyak goreng. Harga pun bervariasi mulai Rp 19.000 hingga Rp 21.000 per liter
"Sejak pagi hari ini semua harga minyak goreng sama, Rp 14.000 per liter," kata Indra, karyawan Indomaret Nusantara Raya pada Rabu (19/1/2022), sore.
Baca juga: Baca Percakapan Laura Anna dengan Gaga Muhammad di WhatsApp, Greta: Saya Nangis, Jahat Banget

Indra pun mengatakan, stok minyak goreng langsung habis sekira tiga jam pasca Indomaret dibuka pada pukul 09.00 WIB.
"Langsung habis, kurang lebih tiga jam habis stok, ludes. Ngantri banget sih engga, tapi datengnya terus terusan, gak berhenti-berhenti," sambung Indra.
Indra menjelaskan, segala merek minyak goreng dijual sama rata. Kemasan dua liter dijual seharga Rp 28.000 dan kemasan satu liter dilego Rp 14.000.
"Kemungkinan besok pagi baru dikirim lagi. Tapi kami pun gak tahu persis kapan tepatnya stok datang lagi," jelasnya.
Guna mengatasi sejumlah pembeli yang berniat memborong seluruh minyak goreng, pihak Indomaret Nusantara Raya memberikan batasan maksimal kepada calon pembeli.
"Satu konsumen itu cuma bisa beli dua kemasan. Misalnya ada yang datang berdua dengan keluarganya, tetap dihitungnya cuma satu orang saja yang bisa beli," jelas Indra.
Harapan Pemilik Agen
Kembali kepada pedagang sembako Agen Husni, walau tidak menurunkan harga minyak goreng mereka mengaku tidak mengalami penurunan pembeli.
Pasalnya, Husni menjelaskan, rata-rata para pembeli minyak goreng di agen miliknya merupakan para pemilik warung nasi padang maupun warteg yang membeli minyak goreng dalam jumlah besar.
"Rata-rata kalau warteg dan nasi padang gitu masih pakai minyak curah, harganya juga masih tinggi. Kalau di minimarket gitu kan umumnya yang beli orang rumahan," jelas Husni.
Pernyataan Husni masuk pun masuk di akal, para pemilik warteg dan warung nasi padang yang membeli minyak dalam jumlah besar akan lebih memilih agen ketimbang minimarket.
"Kalau buat rumah makan padang dan warteg itu masih nyari ke sini. Kalau di minimarket cuma beli sedikit doang terus ngantrinya panjang pasti dia ke sini (agen) juga," papar Husni.
Menurut laporan harian dari Pusat Informasi Harga Pangan Strategis (PIHPS) Nasional per tanggal 19 Januari 2022, harga komoditas minyak goreng curah di Kota Depok masih diangka Rp 20.550 per liter. Sedangkan untuk minyak goreng kemasan bermerek tembus diharga Rp 21.500 per liter.
Husni pun berharap, Pemerintah juga menurunkan harga minyak goreng dari distibutor agar penurunan harga bisa merata.