Persija Jakarta
Pelatih Persija akan Turunkan Rohit Chand saat Bertemu Persela Lamongan untuk Perkuat Pertahanan
Pelatih Persija Jakarta Angelo Alessio tak sabar memainkan Rohit Chand, sebab tanpanya lini pertahanan Macan Kemayoran goyah.
WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Cedera lutut kiri yang diderita pemain tengah Persija Jakarta, Rohit Chand dikabarkan berangsur-angsur pulih.
Rohit bahkan disebut telah kembali ke skuad Macan Kemayoran dan diperkirakan bisa segera mengikuti latihan dengan normal.
Demikian disampaikan Pelatih Persija Angelo Alessio usai Macan Kemayoran kalah 1-2 dari Persipura Jayapura, Selasa (11/1/2022).
Baca juga: Benyamin Davnie Makin Percaya Diri Setelah Jalani Penyuntikan Vaksinasi Booster Covid-19
"Rohit telah kembali ke tim kemarin. Saya pikir besok dia sudah bisa berlatih bersama tim," tutur Angelo.
Rohit Chand terakhir kali tampil saat Persija bermain imbang 0-0 dengan Bhayangkara FC di pekan ke-17 BRI Liga 1 musim 2021/2022.
Di putaran kedua Liga 1 di Provinsi Bali, Rohit urung tampil di dua pertandingan yang sudah dijalani Persija.
Baik saat Persija menang 2-1 atas PSIS Semarang (6/1), maupun saat Persija tunduk 1-2 dari Persipura (11/1).
Namun, Angelo mengatakan, cedera yang diderita Rohit sudah mulai pulih walau belum 100 persen.
Baca juga: Kiai Sadduloh Anggap Herry Wirawan Pantas Dihukum Mati, Nasib Santriwati Dirudapaksa Mengenaskan
Juru taktik asal Italia tersebut berharap agar Rohit bisa tampil membela Persija kala meladeni Persela Lamongan, Sabtu (14/1/2022) akhir pekan ini.
"Dia sudah lebih baik, tapi belum pulih 100 persen sehingga hari ini dia belum bisa tampil. Dalam satu dua hari ini akan dilakukan observasi lagi," tutur Angelo.
"Semoga dia membaik dan dia bisa membantu tim untuk pertandingan selanjutnya melawan Persela," ucapnya.
Bek sayap Persija, Marco Motta menilai penampilan Persija justru lebih baik ketika Macan Kemayoran hanya bermain dengan 10 pemain.
Hal ini menurut Marco Motta menjadi gambaran yang jelas bahwa ada kesalahan dalam cara bermain yang diterapkan timnya.
Baca juga: Hari Ini, Rabu (12/1/2022) Harga emas Antam Naik Rp 6.000 per Gram Menjadi Rp 940.000 per Gram
"Menurut saya gambarannya sangat jelas, kita justru lebih baik bermain ketika jumlah kita 10 pemain. Artinya ada yang salah dalam cara kita bermain," ujar Motta usai pertandingan.
Menurut Motta, kesalahan banyak terjadi pada babak pertama, di mana Persija kebobolan dua gol.
"Seperti disampaikan pelatih (Angelo Alessio), cara kita menghadapi pertandingan ini tidak tepat sehingga kita bermain tidak maksimal di babak pertama, sehingga kita kemasukkan dua gol," ujar Motta.
Di babak pertama, Macan Kemayoran terus berada dalam tekanan akibat permainan kolektif yang ditampilkan Persipura asuhan Alfredo Vera.
Lini pertahanan Persija juga terlihat kurang agresif dalam memberikan tekanan, lantaran para pemain Persipura bisa dengan bebas melepaskan tembakan dari luar kotak pinalti.
Hingga akhirnya Persipura membobol gawang Persija dua kali di babak pertama lewat Yohanes Pahabol (24') dan Y. Baha (44').
Motta sendiri mengakui bahwa defisit dua gol sulit dikejar.
Baca juga: Dinda Hauw dan Rey Mbayang Jadi Orang Tua Sejak Anaknya Dilahirkan 6 Bulan Lalu, Apa Cerita Mereka?
"Tidak mudah untuk bisa mengembalikan defisit dua gol di babak kedua. Namun kami telah berusaha sekuat tenaga, memiliki banyak peluang walau pada akhirnya hanya satu gol yang kita bisa ciptakan," tuturnya.
Bagi Motta kekalahan perdana Persija di putaran kedua BRI Liga 1 musim 2021/2022 ini menjadi bahan pembelajaran penting.
"Kita di sini untuk mengatakan bahwa setelah kekalahan ini, kami akan perbaiki semuanya. Itu yang akan kita lakukan untuk menghadapi pertandingan selanjutnya," pungkas Motta.