Kepengurusan PBNU

Gus Yahya Bikin Gemuk PBNU, Gandeng Maruf Amin dan Sinta Nuriyah Jadi Pengurus

Ketua Umum PBNU Yahya Cholil Staquf tampaknya ingin organisasi yang dipimpinnya 'adem', tak ada konflik. Solusinya semua yang berkepentingan dirangkul

Penulis: Desy Selviany | Editor: Valentino Verry
Tribunnews.com
Ketua Umum PBNU KH Yahya Cholil Staquf merangkul banyak pihak untuk duduk jadi pengurus di organisasi yang dipimpinnya. 

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Organisasi Islam Nadhlatul Ulama umumkan kepengurusan baru Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU).

Sejumlah nama besar mengisi nama-nama kepengurusan PBNU mulai dari Wakil Presiden hingga Wali Kota.

Dalam periode ini KH Yahya Cholil Staquf didapuk sebagai Ketua Umum PBNU gantikan Said Aqil Siradj.

Baca juga: Terbang 30 Menit, Dudung Abdurachman Jadi KSAD Pertama Piloti Helikopter Serbu Apache

Rais Aam PBNU KH. Miftachul Akhyar mengatakan bahwa berbeda dari kepengurusan sebelumnya, kali ini kepengurusan PBNU lebih gemuk.

Total ada 180 orang yang didapuk masuk dalam kepengurusan PBNU.

Di mana sebelumnya kepengurusan hanya 150 orang.

Miftachul mengatakan, kepengurusan yang gemuk saat ini lantaran melihat situasi dan kondisi terkini masyarakat NU yang semakin kompleks.

Baca juga: Selama 31 Tahun Warsidi Mengurus Buaya dari Mau Kawin Sampai Mati Dihinggapi Lalat, Gajinya Miris

"Maka semoga susunan kepengurusan yang besar kalau dihitung hampir ada 200 dari kepengurusan yang ada, karena sesuai kebutuhan," ujar Miftachul di Gedung PBNU, Senen, Jakarta Pusat, Rabu (12/1/2022).

Nantinya ratusan pengurus bukan hanya urus umat di Indonesia namun juga umat internasional.

Diharapkan kata Miftachul periode ini menjadi sebuah organisir yang bukan hanya besar anggotanya, tapi produk-produknya untuk kemaslahatan umat di Indonesia dan dunia.

Pada susunan organisasi kali ini, KH Yahya Cholil Staquf dipilih menjadi Ketua PBNU periode 12 Januari 2022 hingga 12 Januari 2027.

Baca juga: Tenaga Ahli Utama KSP Abraham Sebut Vaksin Booster Gratis Tutup Peluang Permainan Harga di Lapangan

Sementara Sekjen PBNU dipegang Saifullah Yusuf yang juga merupakan Wali Kota Pasuruan.

Kemudian beberapa diantaranya nama ternama yang masuk dalam kepengurusan PBNU ialah KH Ma'ruf Amin yang juga Wakil Presiden RI bersama istri mantan Presiden ke-4 RI Abdurachman Wahid (Gus Dur) Sinta Nuriyah didapuk menjadi mustasyar PBNU.

Kemudian Ketua MUI KH. Miftachul Akhyar menjadi Rais Aam PBNU.

Lalu ada juga Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menjadi Ketua PBNU.

Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved