Berita Regional

Angka Perceraian Naik Drastis, Ribuan Perempuan Muda di Indramayu Jadi Janda Baru

Agus Gunawan mengatakan, jumlah tersebut meningkat dibanding tahun 2021 yang hanya 7.781 perkara.

Editor: Feryanto Hadi
Istimewa
ILUSTRASI Sidang Perceraian 

WARTAKOTALIVE.COM, INDRAMAYU -Jumlah perceraian di Kabupaten Indramayu mengalami kenaikan.

Ribuan orang dilaporkan bercerai karena berbagi alasan.

Sepanjang 2021, Pengadilan Agama Kabupaten Indramayu mencatat ada sebanyak 8.002 pasangan yang cerai.

Jumlah tersebut terdiri dari sebanyak 2.137 cerai talak dan 5.865 cerai gugat yang diputus Pengadilan Agama Kabupaten Indramayu.

Humas Pengadilan Agama Kabupaten Indramayu, Agus Gunawan mengatakan, jumlah tersebut meningkat dibanding tahun 2021 yang hanya 7.781 perkara.

Baca juga: Hatinya Telanjur Hancur, Maryam Polisikan Suaminya yang Kepergok Ngamar Bareng Sesama Dokter

"Sebenarnya di Indramayu ini perceraian tidak mengenal musim, setiap bulannya selalu tinggi," ujar dia kepada Tribuncirebon.com (Jaringan Warta Kota), Jumat (7/1/2022).

Agus Gunawan menyampaikan, di sepanjang tahun 2021, angka perceraian tertinggi terjadi pada bulan September.

Di mana dalam satu bulan ada sebanyak 842 pasangan yang bercerai, terdiri dari 211 perkara cerai talak dan 631 cerai gugat.

Sementara yang paling sedikit terjadi di bulan Juli, yakni sebanyak 274 pasangan yang bercerai, terdiri dari 71 perkara cerai talak dan 203 cerai gugat.

Baca juga: Duel Penuh Emosi Antara Istri Sah dan Pelakor di Kebun Karet, Pelakor Tewas Bersimbah Darah

Masih disampaikan Agus Gunawan, rata-rata pasangan yang bercerai ini usianya masih belia, yakni antara usia 24-30 tahun.

Dengan usia pernikahan yang masih seumur jagung, rata-rata kurang dari 5 tahun.

Fenomena tersebut, kata dia, harus menjadi perhatian khusus dari semua pihak, termasuk pemerintah daerah dan keluarga.

Sebelum memasuki jenjang pernikahan, edukasi pra-nikah sangat penting dilakukan guna menekan tingginya angka perceraian di Kabupaten Indramayu.

Baca juga: Mengharukan, Baru Menikah, Syafiq Tewas saat Hendak Selamatkan Baju Pengantin dari Terjangan Banjir

"Kalau di Jabar kita belum tahu apakah tertinggi atau tidak, tapi memang kita rutin menempati di urutan tertinggi angka perceraian dan ini harus menjadi perhatian penting dari semua pihak," ujar dia.

Gadis 14 tahun ajukan dispensasi nikah

Halaman
12
Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved