Film Indonesia
Ariel Tatum dengan Kemampuan Akting dan Improvisasi Papua Kidz di Film Sepeda Presiden
Ariel Tatum senang dan takjub beradu akting dengan The Papua Kidz di film Sepeda Presiden.
Penulis: Arie Puji Waluyo |
WARTAKOTALIVE, JAKARTA - Aktris Ariel Tatum tidak menyangka anak-anak Papua ternyata sangat baik dalam berakting.
Pengalaman ini diperolehnya saat membintang film Sepeda Presiden, yang akan tayang perdana pada 23 Desember besok.
Dalam film karya Garin Nugroho itu Ariel Tatum memerankan Binar, dan lawan mainnya adalah anak-anak asli Papua, yang menjadi karakter utama di Sepeda Presiden.
"Jadi Binar ini influencer yang sedang memiliki kerisauan dalam hidupnya, dan memutuskan pergi ke Papua," kata Ariel Tatum ketika berkunjung ke redaksi Wartakotalive, Selasa (21/12/2021).
Datang bersamanya The Papua Kidz, yakni Elias Fortunatus Padwa, Arnol Aner Asmuruf, dan Franken Philipus Anthonio Ramandei.
"Film ini perjalanan kami bertemu Bapak Presiden, di sela kegembiraan dan kebahagiaan yang terjadi bersama ketiga anak ini," ujar Ariel.
Aktir berusia 25 tahun ini mengaku sudah tahu sejak awal bahwa dirinya akan beradu akting dengan anak-anak Papua.
Namun yang membuatnya terkejut, dia tidak mengalami kesulitan membangun relasi profesional dengan anak-anak itu.
'Yang shocking-nya aku, akting yang berstruktur. Ketemu sama mereka full of improvisasi, relaks, dan penuh kegembiraan aktingnya," ucapnya.
Awalnya, perempuan kelahiran Jakarta, 8 November 1996 tersebut merasa syuting dengan anak-anak yang penuh improvisasi akan menjadi kendala tersendiri.
"Ada salah satu adegan kami bermain layang-layang, setiap take berbeda action mereka. Ya respon aku, 'wow oke adjustmentnya, lumayan singkat'," kata Ariel.
"Ketemu sama mereka setiap take berbeda, wah luwes banget," sambung aktris bernama asli Ariel Dewinta Ayu Sekarini itu.
Mengenai karakter Binar, Ariel Tatum menyatakan dia memainkan karakter yang usianya jauh lebih muda dan sangat ceria.
"Dapat pelajaranlah dari karakter Binar ini," ujar Ariel Tatum.
Film Sepeda Presiden bercerita tentang pertemanan tiga sekawan anak-anak asli Papua, yakni Edo (Elias Fortunatus Padwa), Saulus (Arnol Aner Asmuruf), dan Uben (Franken Philipus Anthonio Ramandei).