Waspada! Penghujung Tahun 2021, Kasus DBD di Kota Tangsel Terus Alami Kenaikan

Dinas Kesehatan Kota Tangerang Selatan mengingatkan warga agar waspada dengan berjangkitnya demam berdarah dengeu (DBD) di akhir tahun 2021.

wartakotalive.com/nur ichsan
PMI Kota Tangerang melakukan penyuluhan Gerakan 3M Plus dan penyemprotan di rumah warga di wilayah RW 03 Kelurahan Cimone Kecamatan Karawaci untuk mencegah merebaknya wabah penyakit demam berdarah dengue (DBD). 

WARTAKOTALIVE.COM, SERPONG - Dinas Kesehatan Kota Tangerang Selatan (Dinkes Tangsel) merilis data kasus demam berdarah dengeu (DBD) yang terjadi pada wilayah kerjanya. 

Data tersebut disampaikan oleh Kepala Dinkes Kota Tangsel, Allin Hendalin Mahdaniar kepada Wartakotalive.com saat dikonfirmasi melalui pesan tertulisnya. 

"Ini data perbandingan kasus DBD tahun 2020 dengan tahun 2021," kata Allin, Serpong, Kota Tangsel, Kamis (4/11/2021).

Baca juga: 3 Warga Meninggal Akibat Demam Berdarah Dengue di Kabupaten Bekasi

Allin menuturkan dari data tersebut tercatat kasus DBD menurun jika dibandingkan pada tahun 2020 dengan tahun 2021.

Sebab, pada awal tahun 2020 hingga bulan Desember 2020 pihaknya mencatat kasus DBD terjadi sebanyak 515 kasus. 

Sedangkan, sejak memasuki awal tahun 2021 hingga 12 November 2021 pihaknya mencatat sebanyak 385 kasus DBD telah terjadi di Kota Tangsel. 

Baca juga: Provinsi dengan Kasus Covid-19 Tinggi Juga Punya Banyak Penderita Demam Berdarah

Sementara itu, dari data tersebut terdapat kenaikan kasus pada tiga bulan terakhir jika dibandingkan pada tahun lalu. 

Semisal, pada bulan Oktober 2020 tercatat kasus DBD sebanyak 6 kasus, November 2020 sebanyak 27 kasus, dan Desember 2020 sebanyak 17 kasus. 

Sedangkan, pada bulan Oktober 2021 tercatat  sebanyak 43 kasus DBD, November 2021 sebanyak 75 kasus DBD, dan Desember 2021 hingga pada tanggal 12 telah tercatat sebanyak 24 kasus. 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved