Berita Nasional
Kontroversi Sosok Munarman, Dedengkot FPI, Pernah Jadi DPO, Kini Dituduh Terlibat Aksi Terorisme
Sidang perdana kasus dugaan tindak pidana terorisme eks Sekretaris Umum FPI, Munarman akan digelar di Pengadilan Negeri Jakarta Timur
Kuasa hukum bantah Munarman terlibat terorisme
Kuasa Hukum Munarman, Azis Yanuar meyakini ada kesalahpahaman dari aparat kepolisian yang menuding Munarman sebagai teroris.
Karena kliennya tidak pernah ada rekam jejak mendukung aksi terorisme di Indonesia.
"Kemudian, tidak pernah ada track record pak Haji Munarman bersama FPI secara organisasi mendukung aksi tindakan terorisme dalam bentuk apapun itu yang pertama," ucapnya pada Kamis (12/8/2021).
Baca juga: Rizky Billar dan Lesti Kejora Siap Menikah, ANTV Siarkan Cinta Abadi Leslar Pengajian dan Acara Adat
Menurut Azis, Munarman selalu memberikan pencegahan kepada organisasu FPI, masyarakat, dan umat islam agar tidak terprovokasi aksi teror.
Azis melanjutkan, jika Munarman adalah pelaku teroris, maka sudah sejak lama ia melakukan bom bunuh diri.
"Pak Haji Munarman selalu mengkomunikasikan jika tidak sesuai ya ketentuannya, kita judicial review," jelas dia.
Baca juga: VIDEO Terapis Bekam Dihabisi dan Dikubur di Kolong Tol, Pelaku Ajak Korban Bercinta Namun Menolak
Azis menambahkan, ceramah Munarman selama ini dianggap sebagai imbauan kepada umat islam supaya tidak ada propaganda yang menyudutkan umat islam selalu menjadi pelaku teror.
Kliennya juga sering mengimbau kepada umat islam melalui ceramahnya agar umat islam tidak terlibat aksi teror.
"Hati-hati kita jangan sampai kejebak, buku-buku tentang yang beliau itu saya ada semua, kan lucu ketika beliau mengatakan ayok kita jangan terlibat aksi teror, lakukan semua sesuai konstituisi, kok dituduh terlibat teroris?," tutup Azis
Profil Munarman
Dikutip dari Wikipedia, Munarman lahir di Palembang, Sumatra Selatan, 16 September 1968
Ia adalah jubir FPI, advokat, mantan aktivis HAM, mantan ketua umum YLBHI dan kemudian beralih menjadi Panglima Komando Laskar Islam, kelompok FPI yang sudah dibubarkan.
Munarman lahir dan besar di Palembang dan merupakan anak ke enam dari 11 bersaudara.
Munarman adalah anak dari H. Hamid. Munarman, seorang pensiunan guru Sekolah Rakyat, dengan pasangannya Ny. Nurjanah (Ibunya).
Baca juga: Cita Citata Dikabarkan Akan Dilamar Indra Burggman Setelah Lebaran Nanti, Benarkah Kabar Baik Itu?