Kecelakaan Maut Transjakarta Akan Digambarkan Secara Visual
Subdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya akan menggunakan metode 3D laser scanner dalam memvisualisasikan proses terjadinya kecelakaan
Penulis: Desy Selviany | Editor: Budi Sam Law Malau
WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA -- Kecelakaan maut dua bus Transjakarta di Jalan MT Haryono, Bidara Cina, Jatinegara, Jakarta Timur, akan dihadirkan lagi secara visual.
Subdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya akan menggunakan metode 3D laser scanner dalam memvisualisasikan proses terjadinya kecelakaan secara akurat dan presisi. Dari sana diharapkan juga polisi bisa mencari dan menemukan penyebab kecelakaan.
"Metode ini membantu penyidik menentukan penyebab kecelakaan dalam bentuk video. Alat itu menggrafikkan sendiri, seolah-olah kaya animasi visual," ujar Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya, AKBP Argo Wiyono dalam keterangannya Kamis (28/10/2021)
Menurut Argo, saat ini sudah ada 11 saksi yang diperiksa polisi atas kecelakaan maut tersebut.
Baca juga: Guna Hindari Kecelakaan, Wagub DKI Setuju Dilakukan Tes Anamnesa kepada Para Sopir Bus Transjakarta
Kesebelas saksi mulai dari HRD, operator bianglala, teman kerja, dan teman satu kontrakan sopir inisial J.
"Hari ini kami akan menyelesaikan panggilan saksi-saksi, menguatkan saksi, satu dua tiga, ceritanya saling terkait enggak," jelasnya.
Kemudian pihak dari teknisi kendaraan dan Dishub DKI Jakarta juga akan memeriksa dua bus yang terlibat kecelakaan pada Senin (25/10/2021) lalu.
Baca juga: Terus Selidiki Kecelakaan Maut Bus Transjakarta, Polisi Sudah Memeriksa Kepala Operasi Transjakarta
Sementara untuk keluarga sopir Transjakarta inisial J yang juga menjadi korban kecelakaan belum mengkonfirmasi kehadiran untuk diperiksa.
Rencananya apabila tak hadir, penyidik akan ke kampung halaman korban untuk memeriksa riwayat kesehatan J sebelum mengendarai transjakarta. (Des)