Sempat Menghilang, Ular Sanca 3 Meter Digerobak PKL Berhasil Dievakuasi
Proses evakuasi oleh petugas sempat berlangsung dramatis, karena ular sanca yang dilaporkan, sempat raib dan menghilang.
WARTAKOTALIVE.COM, SERPONG -- Warga di Jalan Rawa Buntu BSD, Sektor 1.1, Serpong, Kota Tangerang Selatan (Tangsel), geger akibat temuan seekor ular sanca batik sepanjang 3 meter di lingkungannya, Senin (11/10/2021) malam.
Proses evakuasi oleh petugas sempat berlangsung dramatis, karena ular sanca yang dilaporkan, sempat raib dan menghilang.
Komandan Regu (Danru) Tim Charlie Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Tangsel, Ilham Faturohman mengatakan kegegeran itu bermula dari seorang warga yang melihat hewan melata itu sedang berada di gerobak milik pedagang kaki lima (PKL) di wilayah sekitar di Jalan Rawa Buntu.
Penemuan ular tersebut terjadi usai hujan deras melanda kawasan Kota Tangsel, Senin malam.
Baca juga: Untuk ke-15 Kalinya, Ular Sanca 3 Meter Ditemukan di Taman Makam Wakaf di Cipete Selatan
Baca juga: Waduh, Ular Sanca 3 Meter Bersarang di Tempat Bermain Anak
"Pelapor Bapak Adi Jun menurut informasi ular habis makan hewan liar, karena perut ular terlihat membesar, diperkirakan ular ingin mencari tempat yang hangat. Di sepanjang jalan itu banyak gerobak pedagang kaki lima," katanya saat dikonfirmasi Warta Kota, Selasa (12/10/2021).
Iham menuturkan setelah mendapat laporan pihaknya langsung bergegas menuju ke lokasi.
Namun setibanya di lokasi, sang ular sudah tak lagi berada di gerobak milik PKL yang kerap mangkal di kawasan tersebut, seperti yang dilaporkan warga.
Karenanya kata Ilham petugas melakukan penyisiran. "Enggak lama kita tiba,petugas tidak menemukan ular yang dilaporkan warga, sehingga menyisir di saluran air sampai radius 20 meter tapi belum ketemu juga," ungkapnya.
Baca juga: Ular Piton 3 Meter di Dapur Rumah, Berhasil Dievakuasi Sudin Gulkarmat Jaktim
Ilham menjelaskan tak adanya sosok ular tersebut tak serta merta membuat para personel meninggalkan lokasi.
Petugas katanya menunggu kemunculan sosok dari hewan melata itu, sembari langkah penyisiran dilakukan. Tak lama ular yang dicari itu pun muncul.
"Tak lama kemudian, sekitar 20 menit ular itu keluar kemudian kita bongkar teralis penutup saluran air. Saat hendak ditangkap, ular sempat terlepas sampai ular tersebut ke tengah jalan raya, evakuasi memakan waktu sekitar 20 menit," pungkasnya. (m23)