Cerita Geng Motor Depok Ingin Tawuran dengan Geng Motor Bojonggede, Begini Akhir Kisahnya

WARTAKOTALIVE.COM, DEPOK - Cerita geng motor Depok ingin tawuran dengan geng motor Bojonggede, begini akhir kisahnya.

Tim Jaguar Polres Metro Depok berhasil mengamankan sejumlah pemuda yang hendak melakukan tawuran di wilayah Bojong Gede, Kabupaten Bogor, perbatasan Depok pada Minggu malam lalu.

• Kenal lebih Dekat Tim Jaguar Polres Metro Depok, Siang Jaga Bank, Malam Tumpas Kejahatan Jalanan

Dari sekitar 50 pemuda,12 di antaranya berhasil ditangkap. Tim Jaguar juga berhasil menyita barang bukti 13 senjata tajam (sajam).

"Dari hasil pemeriksaan kami temukan 13 sajam terdiri dari 8 sajam, 3 stik golf dan 2 kapak. Rencanannya akan mereka pakai untuk tawuran. Kalau ini betul-betul terjadi bisa menimbulkan korban ini,” ujar Kepala Tim Jaguar Polres Metro Depok Inspektur Satu Winam Agus kepada TribunnewsDepok.com, Selasa (12/10/2021).

• Andalkan Mitra dan Informan, Tim Jaguar Polres Metro Depok Sukses Cegah Tindak Kejahatan Jalanan

Selain barang bukti senjata tajam, adapula 23 motor yang ditinggal di lokasi dan sudah diserahkan kepada anggota Polsek Bojonggede.

"Sudah kita serahkan ke Polsek Bojonggede, pelaku bersama senjata tajam untuk proses penyelidikan lebih lanjut," ujarnya.

Winam mengatakan, dari hasil pemeriksaan saat dirazia oleh Tim Jaguar, ternyata ditemukan isi percakapan di ponsel milik anggota geng motor yang berasal dari Bojong Gede ini untuk janjian bertemu.

• Bawa Senjata Tajam, 4 Remaja Berboncengan Naik Sepeda Motor Ditangkap Tim Jaguar di Jalan Gas Alam

Mereka ingin melakukan tawuran dengan anggota geng motor lain yang berasal dari Depok.

"Ternyata mereka dari geng motor di Bojong Gede terus kami periksa hapenya dan sudah janjian untuk tawuran dengan geng motor lain dari Depok-Bogor yang tinggal di Cibinong dan janjiannya di Bambu Kuning, Bojong Gede," ucapnya.

Menurut Winam, jika saja tawuran ini terjadi sengan jumlah massa mencapai ratusan orang maka akan menimbulkan kekacauan besar yang meresahkan warga.

"Mereka kami amankan itu jam setengah 4 pagi, mereka udah persiapan. Mereka janjian dengan geng motor Depok untuk tawuran," sebut Winam.