Kriminalitas
Dua Maling Motor Menjerit Minta Ampun, Menangis Histeris hingga Bawa Nama Tuhan saat Digebuki Warga
Dua pemuda pencuri itu terpergok warga kemudian dihadiahi bertubi-tubi bogem mentah hingga mereka nyaris tewas dihajar masyarakat.
Penulis: Rangga Baskoro | Editor: Feryanto Hadi
WARTAKOTALIVE.COM, CIKARANG-- Dua orang pelaku pencurian sepeda motor ditangkap warga saat beraksi di Kampung Tanah Baru, RT 09/04, Desa Harjamekar, Kecamatan Cikarang Utara, Kabupaten Bekasi, Rabu (6/10/2021)
Aksi pelaku berinisial B dan O yang terpergok warga itu dihadiahi bertubi-tubi bogem mentah hingga mereka nyaris tewas dihajar masyarakat.
Peristiwa yang terjadi sekitar pukul 07.30 WIB itu sempat direkam oleh warga dan menjadi viral di jagat media sosial.
Baca juga: Berusaha Selamatkan Kucing Kesayangan yang Terjebak di Loteng, Dewi Meninggal Dunia Jatuh dari Atap
Baca juga: Heboh Tudingan Sepak Bola Gajah PON Papua di Laga Aceh Vs Kaltim, Begini Tanggapan Fakhri Husaini
Dalam video tersebut tampak pelaku mengenakan kemeja panel berwarna bermotif kotak-kotak telah terkapar di jalan.
Sedangkan pelaku lainya berhasil ditangkap warga setelah mencoba berlari ke arah kebun. Pria tersebut kemudian juga babak belur dihajar oleh warga setempat.
Bahkan, salah satu pelaku sudah meminta mohon ampun sambil mengucapkan takbir agar warga menghentikan aksi main hakim sendiri.
Baca juga: Korban Begal Sempat Ditolak Saat Melapor Polisi karena Tak Membawa BPKB Sepeda Motor
Keduanya kemudian dibawa warga dan diserahkan kepada petugas kepolisian untuk selanjutnya diproses secara hukum yang berlaku.
Berdasarkan keterangan warga melihat kejadian itu, sebelum dikeroyok oleh warga, kedua pelaku yang terlihat masih muda tersebut nekad mencuri sepeda motor warga di sebuah rumah kontrakan yang berada di Kampung Tanah Baru.
Baca juga: Dibegal Kawanan Jambret, Wanita Ini Terpental Dari Motor Hingga Tewas
"Dari situ pelaku langsung melarikan diri," kata seorang warga bernama Dimas (35).
Korban berteriak sehingga terdengar oleh warga setempat.
Kedua pelaku langsung panik, dan warga langsung melakukan pengejaran.
Satu pelaku langsung tertangkap warga dan dihakimi oleh warga yang geram terhadap aksi pencurian itu.
Sementara satu pelaku lainya sempat kabur masuk ke dalam kebun untuk bersembunyi, namun diketahui warga dan langsung diseret sambil mendapatkan hadiah bogem mentah.
Baca juga: Tak Dapat Izin Pemerintah Pusat, Formula E Gagal Digelar di Monas, Ariza Bocorkan Lokasi Pengganti
Dalam kondisi bercuruan darah, pelaku sempat meneriakan takbir beberapa kali agar diampuni.
Keduanya kemudian diamankan oleh pihak kepolisian.