Berita Jakarta
TERJEGAL di DPRD DKI, Yani Wahyu Melenggang jadi Walkot Jakbar, Isnawa tetap Wakil Walkot Jaksel
Kursi Walkot Jaksel yang kosong ditinggal Marullah Matali karena naik menjadi Sekda DKI Jakarta sejak Januari 2021 lalu, itu bakal diisi oleh Munjirin
Penulis: Fitriyandi Al Fajri |
WARTAKOTALIVE.COM, GAMBIR - Meski memiliki pengalaman yang sama ‘kejegal’ di DPRD DKI Jakarta untuk menjadi sosok Wali Kota, nasib Yani Wahyu Purwoko dan Isnawa Adji kini berbeda.
Yani sekarang direkomendasikan menjadi Wali Kota Administrasi Jakarta Barat, sedangkan Isnawa Adji tetap menjadi Wakil Wali Kota Administrasi Jakarta Selatan.
Bahkan kursi Walkot Jaksel yang kosong ditinggal Marullah Matali karena naik menjadi Sekda DKI Jakarta sejak Januari 2021 lalu, itu bakal diisi oleh Munjirin.
Video: Ketua Komisi A Mujiyono Ingatkan Yani dan Munjirin, "Isinya Stiker Semua"
Sosok Munjirin dinilai ‘menyalip’ Isnawa di Jaksel, karena saat ini Munjirin masih menjadi anak buah Isnawa sebagai Sekretaris Kota Administrasi Jakarta Selatan.
Hal itu terungkap berdasarkan tes kelayakan dan kepatutan (fit and proper test) yang diikuti Yani dan Munjirin di DPRD DKI Jakarta pada Rabu (15/9/2021) lalu.
Komisi A dan Ketua DPRD DKI Jakarta sepakat merekomendasikan Gubernur agar melantik Yani sebagai Walkot Jakbar, sedangkan Munjirin Walkot Jaksel.
Baca juga: JADWAL Layanan SIM Keliling DKI Jakarta Kamis 16 September 2021, Ini Syarat-syaratnya
Baca juga: SIMAK Lokasi Samsat Keliling Kamis 16 September 2021 Wilayah Jakarta, Depok, Tangerang dan Bekasi
Sosok Yani dan Isnawa sudah tak asing lagi di lingkungan Pemprov DKI Jakarta dan DPRD DKI Jakarta.
Selain pernah mengemban amanah sebagai pejabat eselon II-A, mereka juga pernah diajukan Anies sebagai calon Wali Kota pada Februari 2021 lalu.
Tapi nama mereka dicoret Pimpinan DPRD DKI Jakarta dengan berbagai alasan.
Sosok Yani dicoret karena memiliki rekam jejak kurang baik, karena pernah menodong warga memakai pistol airsoft gun ketika menjadi Camat Penjaringan, Jakarta Utara pada 2015 silam.
Baca juga: SIMAK Lokasi Samsat Keliling Kamis 16 September 2021 Wilayah Jakarta, Depok, Tangerang dan Bekasi
Sedangkan Isnawa dinilai tidak mencerminkan sikap pemimpin wilayah yang harus mencari solusi atas persoalan yang dihadapi warganya.
Sikap itu dinilai dewan, ketika Isnawa ditanya soal penanganan banjir.
Di hadapan media, Isnawa berujar bahwa banjir yang terjadi di Pejaten Timur beberapa waktu lalu akan surut dengan sendirinya.
Warga yang terdampak banjir akan mengungsi di masjid dan pasar lokal, setelah banjir surut warga bisa kembali ke rumahnya masing-masing.
Baca juga: UPDATE Tinggi Muka Air Seluruh Pintu Air di Jakarta, Bogor dan Depok Kamis 16 September 2021