Persib Bandung
Nomor Punggung 74 Milik Mohammed Bashim Rashid Punya Unsur Angka Bulan Kelahiran Kedua Orangtuanya
Sebelum mengarungi kompetisi Liga 1 2021, Persib Bandung secara resmi memerkenalkan jersey utama pada Selasa (31/8/2021).
Penulis: Sigit Nugroho | Editor: Sigit Nugroho
WARTAKOTALIVE.COM, BANDUNG - Sebelum mengarungi kompetisi Liga 1 2021, Persib Bandung secara resmi memerkenalkan jersey utama pada Selasa (31/8/2021).
Dalam jersey musim ini, gelandang Persib Bandung asal Palestina, Mohammed Bashim Rashid, mengenakan jersey bernomor punggung 74.
Rashid mengatakan bahwa nomor tersebut diharapkan menjadi tambahan kekuatan untuk mengarungi kompetisi pertamanya di Indonesia.
Sebab, di balik nomor 74 ada unsur angka bulan kelahiran kedua orangtuanya.
Nomor 7 adalah bulan kelahiran ayah, sementara 4 adalah bulan lahir ibunya.
Selain itu, jika dilakukan pengurangan, 7-4, akan menghasilkan angka 3.
Baca juga: Umuh Muchtar Tegaskan Persib Bandung Siap Bekerja Keras untuk Bisa Menjuarai Kompetisi Liga 1 2021
Baca juga: Tak Mau Ambil Risiko Covid-19, Coach Robert Rene Alberts Enggan Gelar TC untuk Pemain Persib Bandung
Baca juga: Jelang Liga 1 2021, Robert Rene Alberts Senang Bisa Memimpin Kembali Latihan Pemain Persib Bandung
"Angka 74 melambangkan dua orang terpenting dalam hidup saya, ayah, dan ibu. Itu alasan saya memilih 74. Karena tanpa mereka saya bukan apa-apa. Jika 7-4= 3 yang merupakan hari ulang tahun saya," kata Rashid dikutip dari persib.co.id.
Bersama tim-tim sebelumnya ia selalu menggunakan nomor punggung 3.
Namun di Persib, nomor tersebut telah dikenakan Ardi Idrus sejak tahun 2018.
Oleh karena itu, Rashid pun menghormati hal tersebut dan memilih nomor lain.
"Saya tidak pernah bisa meminta nomor yang sudah diambil oleh pemain lain, itu sebabnya saya memilih 74," terang Rashid.
Belum 100 Persen
Di sisi lain, Pelatih fisik Persib Bandung, Yaya Sunarya, mengatakan bahwa kebugaran para pemain Maung Bandung belum mencapai kondisi terbaik.
Dia menilai bahwa persipaan yang dilakukan Pangeran Biru masih terlalu dini untuk mencapai level kebugaran terbaik.
Saat ini, tim pelatih mencoba mengakali situasi itu dengan memberikan menu latihan sesuai karakter pemain.