Liga 2 2021
Dirut PT LIB Akhmad Hadian Lukita Tegaskan Liga 2 2021 Kemungkinan Digelar di Sumatera & Kalimantan
Setelah Liga 1 2021 bergulir, PT Liga Indonesia Baru (PT LIB) langsung mematangkan persiapan kompetisi Liga 2 2021.
Penulis: Abdul Majid | Editor: Sigit Nugroho
WARTAKOTALIVE.COM JAKARTA - Setelah Liga 1 2021 bergulir, PT Liga Indonesia Baru (PT LIB) langsung mematangkan persiapan kompetisi Liga 2 2021.
Usai laga pembuka Liga 1 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Jumat (27/8/2021) malam, Direktur Utama (Dirut) PT LIB, Akhmad Hadian Lukita, mengatakan bahwa format Liga 2 2021 sama seperti apa yang sudah dijabarkan di Kongres PSSI beberapa waktu lalu.
Liga 2 2021 yang diikuti 24 tim dibagi empat grup, namun pembagian grup itu sempat mendapatkan penolakan dari beberapa klub Liga 2 2021.
Sebab menurutnya jumlah pertandingan yang didapatkan akan sedikit.
Mereka pun ingin format Liga 2 setidaknya seperti Liga 1.
Namun, Hadian menjelaskan bahwa dalam situasi seperti ini sangat sulit untuk menggelar dengan sistem full kompetisi.
"Kami melihat ini dalam skala yang harus dipertimbangkan. Seperti pertama ini diikuti oleh 24 tim ini skala besar. Liga 1 saja yang 18 klub kota bikin sekian series saja susah. Makanya, kami buat seperti itu. Tidak dibuat full kompetisi mau selesai kapan,” kata Hadian dkutip dari Tribunnews.com.
Baca juga: Usai 3 Laga Awal Liga 1 2021, PT LIB Bertemu Pemerintah untuk Evaluasi & Sampaikan Jadwal Pekan Dua
Baca juga: Dirut PT LIB Akhmad Hadian Lukita, Tema Liga 1 Musim 2021/2022 Adalah Harapan
Baca juga: Satu Jam Sebelum Kick-Off di Liga 1 2021, Pemain Bali United dan Persik Kediri Melakukan Pemanasan
“Ini konsennya soal waktu, jadi kita harus buat format sementara mungkin dan saya yakin Liga 2 2021 nanti akan menarik,” ujar Hadian.
Soal lokasi pertandingan, PT LIB telah memberikan kesempatan kepada klub-klub untuk mengajukan diri sebagai tuan rumah.
Oleh karena itu, tidak menutup kemungkinan pada fase grup Liga 2 bisa saja bergulir di luar Pulau Jawa.
Yang jelas, Liga 2 2021 akan menerapkan protokol kesehatan ketat sama halnya seperti Liga 1 2021 yang baru saja bergulir.
"Tentu dengan sistem bubble ini masih ada beberapa kemungkinan soal lokasi bisa di Kalimantan, bisa di Sumatera, tetapi belum tau juga nih. Soal tuan rumah, kami kasih syarat terbaru kepada klub kira-kira mereka mau tidak kita beri tawaran ulang,” terang Hadian.
Sementara itu, untuk kick-off Liga 2 2021, PT LIB merencanakan dimulai pada pertengahan September.
Namun, sebelum itu pihaknya akan menggelar pertemuan dengan perwakilan klub Liga 2 2021 guna membahasnya secara lebih detail.
“Secepatnya kalau bisa (managers meeting-red). Sebenarnya kita sudah merancang sejak kemarin,” jelas Hadian.
Bicara dengan Pemerintah
Di sisi lain, tiga laga awal Liga 1 2021 yang dimulai pada 27, 28, dan 29 Agustus masih dipantau pemerintah, terutama terkait sistem penerapan protokol kesehatan di dalamnya.
Jika protokol kesehatan ketat berjalan dengan baik dan tidak ada kasus penyebaran Covid-19 di dalamnya, pemerintah dipastikan bakal memberikan restu jadwal pertandingan selanjutnya.
Hal itu baru bisa dipastikan setelah PT Liga Indonesia Baru selaku operator kompetisi dan PSSI kembali bertemu pihak pemerintah guna mengevaluasi tiga laga tersebut.
Seperti diketahui, Liga 1 2021 yang bergulir di tengah pandemi Covid-19, sebelumnya mendapatkan rekomendasi dari Kemenkes, Kemenpora, BNPB, Mabes Polri, hingga Menko Marves, Luhut Binsar Pandjaitan yang juga menjabat sebagai ketua PPKM Jawa - Bali.
“Untuk Liga 1 2021, habis tiga kali main ini memang sudah direncanakan bakal bertemu (pemerintah) untuk membahas dan evaluasi. Sekaligus, kami menyampaikan untuk minggu kedua,” kata Direktur Operasional PT LIB, Sudjarno, di SUGBK, Jakarta, Jumat (27/8/2021).
Baca juga: Sukses Mengalahkan Persik Kediri 1-0, Bali United Berhasil Meraih Kemenangan Perdana di Liga 1 2021
Baca juga: Sudjarno Beberkan Alasan PT LIB Memilih Bali United versus Persik Kediri di Laga Pembuka Liga 1 2021
Baca juga: Dirut PT LIB Sudjarno Tegaskan Seluruh Klub Siap Menjalani Liga 1 2021 pada 20 Agustus Mendatang
Mengenai jadwal pekan kedua, PT LIB hanya mengajukan tanggal dan klub-klub yang bakal bertanding.
Sementara itu, perihal tempat atau lokasi pertandingan itu harus mendapatkan persetujuan dari pemerintah yang akan ditentukan dalam pertemuan nanti.
Seperti diketahui pada seri satu ini, PT LIB telah menyiapkan stadion di wilayah Jakarta, Banten dan Jawa Barat.
“Jadwal minggu kedua sudah kami sajikan dan itu akan ada beberapa pertandingan. Kami sudah kirim jadwal, misalnya kami kirim jadwal itu. Untuk tempatnya bakal kami kosongkan dulu, karena kami sangat fleksibel,” ujar Sudjarno.
“Jadi hanya akan ada hari, tanggal, dan tentunya tim apa saja, untuk tempatnya kan dikosongkan. Jadi, ketika tim sudah di sini (Jabodetabek) semua jadi gampang buat kami," ucap Sudjarno.
“Kalau untuk seri satu kan bakal tetap fokus di sini. Kemungkinan setelah beberapa pekan kedepan sudah lebih baik. In Shaa Allah, kami bisa geser ke Jalak Harupat sambil melihat perkembangannya,” pungkas Sudjarno.