PPKM Darurat
Pedagang Mainan di TMII Berharap PPKM Tidak Diperpanjang: Kami Hidup dari Dagang di Sini Saka
Selama PPKM level 4, pengunjung TMII hanya diizinkan masuk ke area untuk olahraga saja. Bagaimana nasib pedagangnya?
2 Bulan TMII Tutup, Saidup si Pedagang Mainan Tidak Ada Pemasukan, Kini Harap PPKM Tidak Diperpanjang
WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Pedagang TMII Saidup (50) dan suaminya, Maulana sudah berdagang mainan anak-anak di kawasan wisata ini sejak 10 tahun lalu.
Beragam mainan anak yang ditawarkan Saidup kepada para pengunjung TMII di antaranya layang-layang, pesawat mainan yang diterbangkan manual, serta gelembung sabun.
Semua mainan anak ini hanya dijajakan oleh Saidup di TMII, sebagai bekal mencari nafkah untuk hidupnya bersama sang suami.
"Kurang lebih 10 tahun dagang. Kalau penghasilan hanya mengandalkan berdagang di TMII. Kalau TMII tutup kita tidak dapat uang untuk memenuhi kebutuhan pokok," ucap Saidup kepada Wartakotalive.com saat ditemui di TMII, Jakarta, Minggu (22/8/2021).
Baca juga: Kasus Covid-19 di DKI Terus Melandai, Graha Wisata Ragunan Nihil Pasien, di TMII Sisa Belasan Orang
Kehidupan Saidup dan suami berubah drastis sejak pandemi Covid-19 melanda Indonesia.
Perkembangan kasus Covid-19 nasional yang menyebabkan berbagai kawasan wisata harus ditutup, membuat Saidup kesulitan mencari pundi-pundi uang untuk bertahan hidup.
Apalagi Saidup hanya berdagang di TMII, tanpa ada pemasukan lain.
"Sejak ada Covid-19 ini ya jadinya serba kesulitan. Saya kan hanya dagang di sini, jadi hanya mengharapkan TMII buka," kata Saidup.
Selain itu Saidup turut mengeluhkan penerapan kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat - PPKM Level 4.
Baginya, kebijakan tersebut membuat kondisi perekonomiannya gonjang-ganjing.
Berdagang mainan, bila tidak dilakukan di kawasan wisata, tidak akan laris.
"Kalau lagi PPKM Level 4 gini kita bingung, tidak ada kegiatan apa-apa, di rumah saja," ujar Saidup.
"Sama sekali tidak ngapa-ngapain, kalau dagangan gini (mainan) kita di rumah kan kurang jalan usahanya (laris)," tegas dia.
Baca juga: Graha Wisata TMII Pisahkan Pasien Baru Covid-19 untuk Hindari Kondisi Memburuk
Kondisi serba sulit secara finansial membuat Saidup dan suami berharap agar PPKM Level 4 tidak diperpanjang.