Moeldoko: Presiden Tak Pernah Pusing dengan Kritik, tapi Jangan Sembarangan Bicara

Namun, kata Moeldoko, Presiden selalu menekankan sebagai orang timur, ada tata krama yang harus dikedepankan.

TRIBUNNEWS/SENO TRI SULISTIYONO
Kepala Staf Presiden Moeldoko menegaskan, Presiden Jokowi sangat terbuka dengan kritik. 

"Saya kira biasa saja, mungkin mereka sedang belajar mengekspresikan pendapat."

"Tapi yang saat ini penting, ya kita semuanya memang bersama-sama fokus untuk penanganan pandemi Covid-19," tuturnya.

Baca juga: Satgas Penanganan Covid-19 Ubah Aturan, Orang yang Ingin ke Bali Tak Boleh Tes Pakai GeNose Lagi

Sebelumnya, BEM UI menyebut Presiden Jokowi the king of lip service.

Melalui akun @BEMUI_Official, organisasi kampus itu secara blakblakan menyebut Presiden Jokowi sebagai the king of lip service.

Postingan tersebut bergambar Presiden Jokowi yang menggunakan mahkota berwarna merah.

Masyarakat Harus Lebih Aktif Menyampaikan Kritik

Sebelumnya, Presiden Jokowi berbicara soal kritik, saat berpidato dalam peluncuran laporan tahunan Ombudsman, di Istana Merdeka, Jakarta, Senin (8/2/2021) lalu, berikut ini isi lengkapnya:

Bismillahirrahmanirrahim.

Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh,

Salam sejahtera bagi kita semuanya,

Om Swastiastu,

Namo Buddhaya,

Salam Kebajikan.

Yang saya hormati para Menteri Kabinet Indonesia Maju;

Yang saya hormati Pimpinan Ombudsman periode 2016-2021;

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved