Kolaborasi dengan Kemenparekraf, Ini Realisasi INKOPPAS dalam Pelaksanaan Program Digitalisasi Pasar

Bekerjasama dengan Kemenparekraf, Induk Koperasi Pedagang Pasar (INKOPPAS) mencanangkan program digitalisasi pasar di era revolusi industri 4.0.

Editor: PanjiBaskhara
Istimewa
Ketua Umum Induk Koperasi Pedagang Pasar (INKOPPAS) Yudianto Tri mengaku pihaknya bekerjasama dengan Kemenparekraf dengan mencanangkan program digitalisasi pasar di era revolusi industri 4.0. 

Ia menyebutkan Kemenparekraf siap berkolaborasi dengan INKOPPAS untuk pengembangan digital.

"Diharapkan dengan kerjasama ini ekonomi kreatif akan semakin dapat diakselerasi dan memberikan kontribusi yang nyata bagi berkembangnya UKM dan khususnya pedagang pasar siap go digital," jelas Sandiaga Uno.

Deputi Perkoperasian Kementerian Koperasi dan UMKM, Ahmad Zabadi menambahkan pihaknya berterima kasih dan dukung program digitalisasi pasar yang dilaksanakan INKOPPAS, dengan menggandeng berbagai stakeholder.

Acara dihadiri Direktur Utama PT Rajawali Nusantara Indonesia (RNI) Persero, Arief Prasetyo Adi, Direktur PT Mitra BUMDes Nusantara (BUMDes), M Drajad Asmara tersebut mengaku menunggu digitalisasi pasar segera terealisasi.

Keduanya siap bekerjasama dalam bidang distribusi.

INKOPPAS Bertekad Jadi Apex Koperasi Indonesia

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Induk Koperasi Pedagang Pasar (INKOPPAS) tengah beradaptasi di era Revolusi Industri 4.0.

Hal itu seiring dengan tekad Yudianto Tri, Ketua Umum INKOPPAS guna menjadikan INKOPPAS Apex Koperasi atau 'Bank Indonesia' KOPPAS di Indonesia.

Maka itu, jelas Yudianto Tri, pihaknya akan menjaga likuiditas sejumlah KOPPAS, guna memenuhi kewajibannya terhadap pihak ketiga.

"Kami juga akan melakukan perkuatan permodalan koppas-koppas sehingga pedagang pasar sebagai anggota koppas akan memiliki back-up keuangan dalam menjalankan usaha distribusi kebutuhan bahan pokok," ujarnya Yudianto Tri dalam keterangan tertulisnya, Jumat (16/7/2021).

Untuk mewujudkan INKOPPAS sebagai Bank Indonesia (BI)-nya koppas, jelas Yudianto Tri maka langkah pertama dilakukan yakni memodernisasi KOPPAS.

Caranya, ujarnya Yudianto Tri, dengan mendorong KOPPAS memasuki layanan digital.

Tata kelola KOPPAS, kata Yudianto Tri, dengan menggunakan sistem informasi online.

"Layanan ke pedagang pasar menggunakan aplikasi digital berbasis android dan IOS menggunakan smartphone yang aplikasinya masih dalam pilot projects."

"Pedagang sudah tidak direpotkan oleh kebutuhan untuk tarik, setor, pindah buku, transfer karena berpindah menggunakan aplikasi digital tersebut," papar Yudianto Tri.

Halaman
1234
Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved