Paralimpiade Tokyo 2020
Kloter Pertama Kontingen Indonesia untuk Paralimpiade Tokyo 2020 Tiba di Jepang Selasa (17/8/021)
Kontingen pertama Indonesia untuk Paralimpiade Tokyo 2020 tiba di Bandara Narita Jepang, Selasa (17/8/2021) pada pukul 15.30 waktu setempat.
Penulis: Abdul Majid | Editor: Sigit Nugroho
WARTAKOTALIVE.COM, TOKYO - Kontingen pertama Indonesia untuk Paralimpiade Tokyo 2020 tiba di Bandara Narita Jepang, Selasa (17/8/2021) dengan menumpang pesawat NH 836 pada pukul 15.50 waktu setempat.
Kloter pertama kontingen yang dipimpin oleh Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) Paralympic Committee (NPC) Indonesia, Rima Ferdianto, itu terdiri dari 6 atlet dan 5 ofisial yang berasal dari 3 cabang olahraga (cabor) yaitu balap sepeda, tenis meja dan renang.
Wakil Duta Besar Republik Indonesia (Wadubes RI) untuk Jepang, Tri Purnajaya, didampingi sejumlah pejabat KBRI Tokyo menyambut kedatangan kloter pertama kontingen Indonesia untuk Paralimpiade Tokyo 2020 di Bandara Narita.
"Selamat datang di Tokyo dan selamat bertanding. KBRI Tokyo siap mendukung seluruh Tim Paralimpiade Indonesia. Jaga kesehatan dan patuhi semua peraturan dari pihak panitia Paralimpiade Tokyo," ujar Tri Purnajaya dalam keterangan resminya.
Setibanya di Narita, kontingen Indonesia menjalani test PCR dengan hasil negatif dan selanjutnya dibawa menuju Athletes' Village.
Baca juga: Hampir Satu Tahun Latihan, Muhammad Fadli Imammuddin Siap Tampil Maksimal di Paralimpiade Tokyo 2020
Baca juga: 11 Atlet dan Ofisial Tim Rombongan Pertama Kontingen Paralimpiade Tokyo Telah Tiba Sore Ini
Baca juga: Kontingen Indonesia Bawa 23 Atlet Disabilitas ke Paralimpiade Tokyo yang Tanding 7 Cabor
Kontingen Indonesia untuk Paralimpiade Tokyo 2020 dipimpin Chef de Mission Andi Herman.
Andi Herman adalah Direktur Upaya Hukum Luar Biasa, Eksekusi dan Eksaminasi Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Khusus.
Total kontingan Indonesia pada Paralimpiade Tokyo berjumlah 60 orang dan akan tiba secara bergelombang.
Kontingen keseluruhan terdiri dari 23 atlet, 13 pelatih dan 24 ofisial (yang terdiri dari fisioterapis, mekanik, admin, living assistant, dokter, CdM, Deputy CdM, dan COVID19 Liaison Officer).
Ajang Paralimpiade Tokyo ini digelar di Tokyo Jepang mulai 24 Agustus sampai 5 September 2021.
Tampil Maksimal
Sementara itu, atlet para balap sepeda Indonesia, Muhammad Fadli Imammuddin, bakal tampil di Paralimpiade Tokyo 2020.
Sesuai jadwal, Fadli akan memulai perjuangannya di pesta olahraga empat tahunan atlet penyandang disabilitas terbesar di dunia itu di IZU Velodrome, Tokyo, Jepang, pada tanggal 27 Agustus 2021.
Fadli mengungkapkan kesiapannya bertarung menghadapi para pesaingnya nanti.
Pria kelahiran Bogor, Jawa Barat, itu berharap dapat memaksimalkan segala kemampuan yang sudah dipersiapkan selama hampir satu tahun menjalani Pelatnas.