Berita Bekasi
Kabar Gembira buat Para Gamers di Kota Bekasi, di Tempat Ini Top Up Game Tanpa Khawatir Kena Tipu
VCGamers kata dia, menawarkan keamanan dan kenyamanan bagi para penggemar gim dalam setiap transaksi digital.
Penulis: Rangga Baskoro | Editor: Dedy
WARTAKOTALIVE.COM, Bekasi Selatan - Menjawab keresahan fenomena penipuan top up voucher game, situs VCGamers.com luncurkan fitur marketplace untuk para gamers Indonesia.
CEO dari VCGamers, Isya Sony Subrata mengatakan, fitur ini diluncurkan setelah banyak keluhan para gamers mendapat pengalaman kena tipu bermodus top up voucher.
"VCGamers yakin hal ini tidak bisa dibiarkan begitu saja sehingga akhirnya terjawab sebuah gagasan dibuatnya fitur marketplace," kata Sony dalam keterangannya, Sabtu (7/8/2021).
VCGamers kata dia, menawarkan keamanan dan kenyamanan bagi para penggemar gim dalam setiap transaksi digital.
"Keamanan dan Kenyamanan para Gamers dalam bertransaksi menjadi modal utama bagi kami untuk dapat memfasilitasi pembeli dan penjual produk digital," kata pria yang merupakan warga Kota Bekasi.
Dia menjelaskan, fitur VCGamers mulai masuk dalam tahap close beta pada 4 Juni 2021.
Kehadirannya menjadi tonggak awal karya anak bangsa sebagai platform sosial media khusus pemain game pertama di Indonesia.
"VCGamers memiliki misi untuk saat ini yaitu mengajak seluruh masyarakat khususnya bagi para gamers untuk lebih berhati-hati dalam memilih tempat untuk membeli suatu produk digital atau kebutuhan gim dimanapun," ujarnya.
VCGamers yang bermarkas di Taman Galaxy, Kota Bekasi memiliki tujuan menjadi platform terbesar khusus para gamers Indonesia.
Pengembangan akan terus dilakukan, agar setiap pengguna dapat benar-benar dimudahkan dalam setiap transaksi digital.
"Kami berkomitmen untuk mendukung secara penuh para gamers di Indonesia dengan cara yang mudah, aman, nyaman, dan terpercaya, serta membuat pengalaman bermain game semakin menyenangkan," tandasnya.
Baca juga: Tetap Berkarya dan Fokus Garap Konten YouTube Jadi Cara Keiko Tetap Bertahan di Tengah Pandemi
Baca juga: KABAR GEMBIRA, Sempat di Posisi Peringkat 1, Kini Kasus Aktif Covid-19 di Cengkareng Tinggal 691
Baca juga: Kena Sentil Anies, Lurah Utan Panjang Tak Lagi Jadikan Sertifikat Vaksin untuk Ambil Bansos