Virus Corona Jakarta
Pengelola TMR Bingung Dua Ekor Harimau Sumatera Bisa Tertular Virus Covid-19
Dua ekor harimau asal Sumatera di Taman Margasatwa Ragunan (TMR) bernama Hari dan Vino terpapar Covid-19. Hal ini membingungkan pengelola TMR.
Penulis: Miftahul Munir | Editor: Valentino Verry
WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Dua ekor harimau asal Sumatera di Taman Margasatwa Ragunan (TMR) bernama Hari dan Vino terpapar Covid-19 pada 9 Juli 2021 lalu.
Sementara, ayah dari Fino bernama Hari terpapar Covid-19 pada 11 Juli 2021.
Baca juga: Tinjau Vaksinasi di Pesantren Ummul Qura, Kepala BIN BG Sebut Ketahanan NKRI Ada di Sini
Kepala Unit Pengelola Taman Margasatwa Ragunan, Dr Endah Rumiyati tidak bisa menjelaskan dua harimau itu terpapar Covid-19 dari mana.
Menurut Endah, kedua hewan ini menunjukkan gejala klinis Covid-19 yakni batuk, seperti sesak nafas dan keluar cairan dari hidung.
"Nafsu makannya juga menurun dan aktivitasnya juga berkurang," ujarnya kepada Wartakotlive.com, Minggu (1/8/2021).
Endah tidak bisa memastikan apakah Covid-19 yang menyerang dua ekor harimau ini karena makanan yang dipegang perawat atau tidak.
"Karena kalau dari perawat kita itu tidak ada yang menunjukkan gejala klinis selama memberi makan," katanya.
Setelah menunjukkan gejala klinis, kedua hewan tersebut dilakukan swab PCR di Puskes Studi Satwa Primata, Bogor, Jawa Barat pada 14 Juli 2021.
Kemudian hasil swab PCR keluar pada 15 Juli 2021, dan keduanya dinyatakan positif Covid-19.
Baca juga: Polres Metro Jakarta Timur Buka 141 Titik Sentra Vaksinasi Covid-19 Merdeka
"Untuk Hari usianya 12 tahun dan Fino sembilan tahun," katanya.
Selama 14 hari dilakukan perawatan oleh tim medis TMR, kedua hewan tersebut sudah sembuh.
Bahkan, Fino sudah beraktivitas bermain seperti memanjat pohon dan lainnya.
"Dan kita akan lanjutkan ke Laboratorium Puskes Studi Satwa Primata," jelasnya.
Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan mendatangi TMR untuk melihat kondisi dua Harimau Sumatera yang sempat terpapar.
Setiba di kandang harimau, Anies langsung melihat kondisi dua harimau tersebut.
Anies didampingi oleh dokter Hewan bernama Endah untuk mengetahui bagaiamana kesehatannya.
Dua hewan yang terpapar ternyata bernama Hari dan Fino.
Baca juga: Kasus Covid-19 di Jakarta Utara Masih Ada 5.826 Orang, Terjadi Penurunan Kasus hingga 50 Persen
Anies mengatakan, Hari merupakan ayah dari Fino yang terpapar Covid-19 pada 9 Juli 2021 lalu.
Ia mengapresiasi tim medis Taman Marga Satwa Ragunan yang sudah menangani dua hewan tersebut.
"Saya mengapresiasi tim medis yang sudah mendeteksi dini, melihat gejala lamgsung bertindak denan benar, sehingga Satwa itu terlindungi," ucap Anies.
Anies memastikan, semua Satwa yang ada di TMR segala makanannya terpenuhi.
Kemudian juga, kebon binatang tersebut sudah tidak dikunjungi masyarakat sejak beberapa waktu lalu.
"Mereka bisa cepat sembuh karena mengeluarkan ekspresi yang tenang, karena biasanya mereka ini bertemu orang banyak," katanya.
Anies menambahkan, ia sudah meminta kepada seluruh tenaga kesehatan untuk melakukam tracing kepada seluruh hewan di sana.
Hal ini demi kesehatan semua hewan yang menghuni Kebon Binatang Ragunan.
Baca juga: VIDEO Jatah Beras Bansos Warga Dipotong Setengah, Ketua RW: Akan Dibagi ke Warga yang Tak Kebagian
"Dan bila ada tanda-tanda seperti Hari dan Fino, langsung dilakukan langkah-langkah yang benar," tutur Anies.