Persija Jakarta
Adixi Lenzivio Kiper Persija Jakarta Sejak Memiliki Anak Lebih Termotivasi Bermain
Anak pertama pasangan dari Adixi Lenzivio dan Dessy Saputri ini perempuan yang diberi nama Kalandra Axel Radeva yang lahir pada 15 Desember 2020
WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Kiper Persija Jakarta, Adixi Lenzivio baru saja dianugerahkan anak pertama pada Desember tahun lalu.
Momen yang diakui Adixi telah membantu dirinya untuk menjadi lebih baik, baik secara pribadi maupun profesional.
Anak pertama pasangan dari Adixi Lenzivio dan Dessy Saputri ini berjenis kelamin perempuan yang diberi nama Kalandra Axel Radeva yang lahir pada 15 Desember 2020.
“Sebelum menikah dan memiliki anak, saya bermain bola sebatas untuk kesenangan pribadi,” kata Adixi dikutip dari laman resmi klub, Rabu (21/7/2021).
“Namun setelah memiliki anak, saya memiliki tanggung jawab besar. Kehadiran anak juga membuat saya semakin termotivasi untuk berlatih dan menjadi lebih baik.”

Motivasi menjadi lebih baik, terang Adixi, dipicu keinginan ingin selalu dekat dengan sang buah hati di Jakarta.
Salah satu caranya adalah dengan terus mendapat kepercayaan Macan Kemayoran yang notabene bermarkas di ibu kota.
“Kehadiran anak menjadi motivasi saya agar bisa terus bertahan di Persija,” lanjut Adixi.
“Agar tetap bertahan (di Persija), maka saya harus menambah porsi latihan sendiri dan bekerja keras bersama tim. Intinya, anak menambah motivasi saya untuk menjadi lebih baik.”
Sejak bergabung bersama Persija pada 2011, Adixi telah meraih sejumlah trofi bersama tim, salah satunya turnamen pramusim Piala Menpora beberapa waktu lalu.
Sempat Bimbang Pilih Futsal
Penjaga gawang Persija, Adixi Lenzivio mengaku pernah dihadapkan dengan situasi sulit, memilih masuk timnas futsal Indonesia atau kiper pelapis Persija Jakarta.
Momen tersebut diceritakan Adixi Lenzivio berawal ketika perjuangannya kembali merumput sebagai pesepak bola.
Seperti dilansir dari Persija.id, mantan kiper Timnas Indonesia U-23 itu menuturkan melewati ujian hebat dalam transisi dari pemain futsal menjadi sepak bola.
Sebelumnya Adixi memang empat tahun meninggalkan dunia sepak bola.
Pada 2015, ia memilih melanjutkan pendidikannya untuk menjadi sarjana serta banting stir menjadi pemain futsal. Padahal saat itu ia sempat menjadi kiper inti di Persija.
Keputusan Adixi terbilang tepat. Ia mendapatkan gelar sarjana ekonomi sekaligus mendapat panggilan seleksi Timnas Futsal Indonesia.

Namun pada saat yang bersamaan, pilihan sulit datang.
Pada pertengahan musim 2019, Persija Jakarta membutuhkan sosok penjaga gawang tambahan untuk melapis Andritany dan Shahar Ginanjar.
Adixi yang menantikan momen itu pun akhirnya memilih ke pangkuan Macan Kemayoran.
“Saat itu tentu dilema ya. Siapa yang tidak mau bermain di Timnas? Namun siapa juga yang tidak ingin membela Persija? Setelah diskusi dengan orang tua akhirnya saya memilih kembali merumput dengan membela Persija,” ujarnya.
Adixi pun berjuang ekstra keras saat kembali ke Persija. Ia harus menurunkan berat badannya yang sempat melonjak saat bermain futsal.
Serangkaian latihan fisik dilakukan anak kandung legenda Persija, Adityo Darmadi ini.
“Waktu itu saya harus turun lebih dari 5 kilogram. Saya sempat berlatih tanpa bola dengan hanya berlari mengelilingi lapangan. Dengan semangat yang kuat, akhirnya saya kembali ke berat badan yang seharusnya dan dipercaya kembali masuk ke dalam tim meski pelapis,” kenangnya.